Advertisement

Hina Rizieq Shihab, Petinggi FPI Sebut Boni Hargens Berwatak Penjajah

Newswire
Senin, 13 Mei 2019 - 19:47 WIB
Bhekti Suryani
Hina Rizieq Shihab, Petinggi FPI Sebut Boni Hargens Berwatak Penjajah Ketua DPP FPI Sobri Ahmad Lubis. - Suara.com/Yosea Arga Pramudita

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA- Petinggi FPI menyebut Direktur Lembaga Pemilih Indonesia (LPI) Boni Hargens berwatak penjajah.

Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Front Pembela Islam (FPI),Sobri Lubis mengaku tidak ambil pusing dengan tuduhan Direktur Lembaga Pemilih Indonesia (LPI) Boni Hargens yang menyebut Habib Rizieq Shihab sebagai pengacau dan musuh negara.

Advertisement

Merespons tudingan itu, Sobri menilai pernyataaan yang disampaikan Boni Hargens menandakan watak penjajah. Menurutnya, banyak orang yang terusik dengan tindakan Rizieq yang dianggapnya membela keadilan.

"Ya biasa yang kayak begitu, penjajah memang selalu seperti itu. Di mana ada ulama yang berjuang menegakkan kebenaran, maka mereka, pelaku ketidakadilan akan merasa terusik," ujar Sobri di Hotel Sofyan Tebet, Jakarta Selatan, Senin (13/5/2019).

Menurut Sobri Rizieq tidak pernah memikirkan dunia melainkan mementingkan akhirat. Menurutnya kenikamatan dunia yang Rizieq miliki sudah cukup.

"Kalau emang dia (Boni Hargens) mikir dunia, ingin punya harta, ingin bersaing dalam kemaslahatan syahwat dunia, sudah cukup," jelas Sobri.

Sebelumnya, Boni Hargens menyebut Rizieq Shihab sebagai pengacau dan musuh negara. Pasalnya, meskipun bermukim di tanah suci, Rizieq masih bisa melancarkan aksi propaganda untuk merusak negara Indonesia.

Boni menyinggung soal ketegasan pihak kepolisian menertibkan provokator-provokator yang kerap meneriakkan narasi yang memancing kekacauan. Menurutnya, sejumlah tokoh yang kerap menjadi provokator sudah sepatutnya ditangkap pihak kepolisan demi keamanan negara.

"Kita apresiasi kepada polisi yang mencoba, meskipun dicerca habis-habisan. Dia (polisi) masih berani konsisten bersikap, menangkap para provokator, menangkap semua yang memicu kekacauan," kata Boni dalam diskusi bertajuk Gejolak Pemilu 2019 di Resto Ammarin, Plaza Sentral, Jakarta Selatan, Sabtu (11/5/2019).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Suara.com

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Pansus DPRD DIY Mulai Bahas Perubahan Aturan Soal Pengisian Jabatan Gubernur dan Wakil Gubernur

Jogja
| Jum'at, 19 April 2024, 21:47 WIB

Advertisement

alt

Pengunjung Kopi Klotok Membeludak Saat Libur Lebaran, Antrean Mengular sampai 20 Meter

Wisata
| Minggu, 14 April 2024, 18:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement