Advertisement
Biasanya Digelar 11 Hari, Operasi Ketupat Tahun Ini Diusulkan Lebih Lama

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA--Guna menghadapi arus mudik dan arus balik Idul Fitri 2019, Operasi Ketupat akan siap digelar pada akhir Mei hingga awal Juni 2019.
"Operasi Ketupat tahu 2019 rencananya akan berlangsung selama 11 hari, tetapi usulan kami sebisa mungkin akan berlangsung selama 13 hari," ujar Kepala Korps Lalu Lintas Polri Irjen Pol Refdi Andri di Kompleks Mabes Polri, Jakarta, Selasa (7/5/2019).
Advertisement
Ia mengatakan pada 27 Mei 2019 akan dilakukan latihan praoperasi, pada 28 Mei gelar pasukan, selanjutnya pada 29 Mei hingga 10 Juni pengaturan di lapangan.
Berdasarkan pengalaman tahun-tahun sebelumnya, pergerakan arus lalu lintas mudik yang paling dominan pada H-3, dan pergerakan arus balik pada H+3.
"Artinya tanggal 31 Mei kemudian tanggal 1 - 2 Juni menjadi atensi kami semua perangkat-perangkat operasi, demikian juga pada saat baliknya tanggal 9, 8, dan 7 Mei menjadi atensi kami," kata Refdi Andri.
Beberapa proyek yang sedang dikerjakan, di antaranya ruas Tol Cikampek, tol layang Jakarta-Cikampek, kereta api cepat Jakarta-Bandung, LRT Jabodebek dan Tol Cibitung-Cilincing menjelang Operasi Ketupat akan dibatasi kendaraan barang yang melintas.
Pekerjaan di Tol layang Jakarta-Cikampek, kereta api cepat Jakarta-Bandung, LRT Jabodetabek, serta Tol Cibitung-Cilincing pun akan dihentikan 10 hari sebelum Hari Lebaran dan dilanjutkan kembali 10 hari setelah Idul Fitri.
Kakorlantas meminta jajaran setiap pekan melakukan penggerakan kekuatan dan mengevaluasi dari hasil gladi dari waktu ke waktu sehingga pada acara puncak nanti personel Lantas sudah mengetahui tindakan penanganan dari persoalan yang dihadapi terkait sejumlah kemungkinan, potensi kerawanan, cara penindakan, serta mengomunikasikannya.
Ada pun pemerintah sudah menetapkan libur nasional pada 5-6 Mei pada saat Hari Raya Idul Fitri dan cuti bersama pada 3, 4, dan 7 Juni 2019.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : suara.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Penerima Bansos Terlibat Judol, Wakil Ketua MPR: Layak Diganti
- Top Ten News Harianjogja.com, Sabtu 12 Juli 2025: Dari Tom Lembong Sampai Harganas
- Pangkas Birokrasi Federal, Donald Trump Pecat 1.300 Pegawai Departemen Luar Negeri
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
Advertisement

10 SD Tidak Dapat Murid Baru di Gunungkidul Tak Langsung Ditutup
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- BGN Minta Anggaran Makan Bergizi Gratis Ditambah Jadi Rp335 Triliun
- Polda Metro Jaya Targetkan Penyelidikan Kasus Kematian Diplomat Staf Kemenlu Rampung dalam Sepekan
- Hasil Penulisan Ulang Sejarah Bakal Diuji Publik 20 Juli 2025
- Tersangka Korupsi Minyak Mentah Riza Chalid Diduga Sudah Berada di Singapura, Kejagung Masukkan ke Daftar Cekal
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Jaksa Sebut Tom Lembong Tak Terima Uang, Tapi Kebijakannya Untungkan 10 Pihak
Advertisement
Advertisement