Advertisement
Bicara Soal Pertumbuhan Ekonomi Indonesia, Prabowo: 5% Ndasmu

Advertisement
Solopos.com, JAKARTA -- Calon presiden nomor 02 Prabowo Subianto menilai pertumbuhan ekonomi Indonesia tidak dirasakan oleh warga. Harga-harga kebutuhan pokok juga disebutnya tidak terjangkau.
Dalam sebuah kampanye terbuka di Bogor, Jawa Barat, Jumat (29/3/2019), Prabowo bahkan sempat melontarkan pernyataan dalam bahasa Jawa yang relatif kasar, yaitu "5 persen ndasmu". Kata "ndasmu" berarti kepalamu.
Advertisement
Seperti diketahui, pertumbuhan ekonomi Indonesia sebesar 5,17% pada 2018; 5,07% pada 2017; 5,05% pada 2016; dan 4,88% pada 2015. Angka 5% yang disebut oleh Prabowo merupakan angka pertumbuhan ekonomi Indonesia.
Ditanya soal pernyataan Prabowo tersebut, Jokowi mengatakan Indonesia berada di peringkat ketiga dalam hal pertumbuhan ekonomi di antara negara-negara G20. "Di G20, [pertumbuhan ekonomi Indonesia] nomor tiga loh ya," kata Jokowi seusai makan siang bersama keluarga di Restoran Garuda, Jl Sabang, Jakarta.
Menurutnya, pertumbuhan ekonomi negara-negara lain anggota G20 turun, namun Indonesia bisa bertahan dan naik sedikit demi sedikit. Jokowi mengatakan peningkatan tersebut merupakan hasil dari apa yang dikerjakan oleh pemerintah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis/JIBI/Solopos
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- OJK Ingatkan Suntikan Likuiditas Rp200 Triliun Belum Jamin Dorong Kredit
- Mahfud MD Ingatkan Polri Perbaiki Citra Pasca Aksi Kekerasan
- DPR Pastikan Belum Terima Surat Presiden Soal Pergantian Kapolri
- Pembunuh Charlie Kirk Dikabarkan Memiliki Riwayat Penyakit Mental
- Banyak Orang Hilang Sejak Aksi Demo, Polda Buka Posko Pengaduan 24 Jam
Advertisement

Terbaru! Jadwal KRL Jogja-Solo Hari Ini Minggu 14 September 2025
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Sherina Serahkan Lima Kucing yang Dievakuasi dari Rumah Uya Kuya
- Hadapi Dinamika Geopolitik, Prabowo-MBZ Dorong Negara-Negara Timteng Bersatu
- Buntut Penggerebekan Pabrik Baterai di AS, Hyundai-LG Tunda Operasional
- Penembak Charlie Kirk Ditangkap, Begini Tampang dan Dugaan Motifnya
- Mantan Ketua MA Nepal Ditunjuk Jadi Perdana Menteri Sementara
- Tinjau Dampak Bencana, Prabowo Kunjungi Korban Banjir Bali
- Rusia Diguncang Gempa Magnitudo 7,4, Ini Penyebabnya
Advertisement
Advertisement