Advertisement
Hasil Survei Menangkan Paslon 01, Fadli Zon: Lembaga Survei Bagian dari Tim Sukses

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA--Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra Fadli Zon mengatakan lembaga survei adalah bagian dari tim sukses sehingga pihaknya tidak menghiraukan hasil survei terkait tingkat elektabilitas pasangan calon presiden dan calon wakil presiden.
"Lembaga survei dicatat sebagai bagian dari tim sukses bukan seolah-olah independen," kata Fadli di sela-sela diskusi bertajuk "Evaluasi Program Capres Bidang Politik dan Ekonomi", di Jakarta, Kamis (28/3/2019).
Advertisement
Hal itu dikatakannya mengomentari hasil survei Centre for Strategic and International Studies (CSIS) yang menyebutkan elektabilitas Jokowi-Ma'ruf 51,4% dan Prabowo-Sandi 33,3%.
Fadli mengingatkan lembaga survei harus menjadi indikator dalam kontestasi namun dalam beberapa kasus, hasil survei bertolak belakang dengan kondisi di lapangan.
Dia mengatakan, dalam survei Pilkada DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Jawa Timur hasil survei sangat jauh berbeda dengan hasil pemungutan suara.
"Lembaga survei khususnya yang tidak independen apalagi mereka klien partai politik atau pasangan calon, hanya dijadikan alat propaganda dan kampanye politik," ujarnya.
Fadli mempersilakan survei-survei berbicara elektabilitas capres-cawapres dan dirinya tidak akan mempersoalkan ketika lembaga survei menyebut Prabowo-Sandiaga kalah telak dari Jokowi-Ma'ruf.
Fadli mengaku lebih memercayai survei internal BPN Prabowo-Sandiaga untuk menghitung elektabilitas pasangan capres-cawapres.
Dia mengklaim dalam survei internalnya, pasangan Prabowo-Sandiaga mengungguli Jokowi-Ma'ruf.
"Dalam beberapa pilkada dan sekarang relatif tepat (survei internal BPN Prabowo - Sandiaga) dan saat ini kami unggul, kami sudah beberapa persen di atas," katanya.
Dia mengatakan, elektabilitas tinggi Prabowo-Sandiaga dalam survei internal karena didorong beberapa faktor, salah satunya faktor kampanye terbuka yang sudah berlangsung sejak 24 Maret hingga 13 April 2019
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Pembeli Beras SPHP Wajib Difoto, Ini Penjelasan dari Perum Bulog
- Sidang Korupsi Mbak Ita, Wakil Wali Kota Semarang Diperiksa
- Mantan CEO GoTo Andre Soelistyo Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Chromebook
- Polisi Kerahkan 1.082 Personel Gabungan Amankan Aksi Unjuk Rasa di Sidang Hasto Kristiyanto
- Mulai 1 Juli 2026, Vietnam Larang Penggunaan Sepeda Motor Berbahan Bakar Fosil di Pusat Kota Hanoi
Advertisement

Jadwal KRl Jogja Solo Hari Ini Selasa 15 Juli 2025, Berangkat dari Stasiun Tugu, Lempuyangan, dan Maguwo
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Tukin ASN DKI yang Telat di Hari Pertama Sekolah akan Dipotong
- Mulai 1 Juli 2026, Vietnam Larang Penggunaan Sepeda Motor Berbahan Bakar Fosil di Pusat Kota Hanoi
- Polisi Kerahkan 1.082 Personel Gabungan Amankan Aksi Unjuk Rasa di Sidang Hasto Kristiyanto
- Operasi Patuh 2025 Dimulai Hari Ini Hingga 27 Juli Mendatang, Berikut Jenis Pelanggaran dan Denda Tilangnya, Paling Tinggi Rp1 Juta
- Mensos Tegaskan Masa Orientasi Siswa Sekolah Rakyat Sekitar 15 Hari
- Mantan CEO GoTo Andre Soelistyo Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Chromebook
- Sidang Korupsi Mbak Ita, Wakil Wali Kota Semarang Diperiksa
Advertisement
Advertisement