Advertisement
Syarat Calon Prajurit Diperlonggar, Fadli Zon Sentil Panglima TNI

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Fraksi Gerindra Fadli Zon mengomentari keputusan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa merevisi syarat penerimaan prajurit baru. Panglima TNI diketahui 'melonggarkan' syarat usia dan tinggi badan calon taruna dan taruni.
"Seiring kemajuan bangsa, harusnya aturan penerimaan soal tinggi badan dinaikkan bukan diturunkan," kata Fadli Zon di Twitter @fadlizon, dikutip Selasa (27/9/2022).
Advertisement
Adapun, perubahan tersebut tertuang dalam Peraturan Panglima TNI Nomor 31 Tahun 2020 tentang Penerimaan Prajurit. Aturan terbaru tinggi badan calon prajurit pria atau taruna diturunkan dari 163 centimeter (cm) menjadi 160 cm. Sementara itu calon prajurit wanita atau taruni dari 157 menjadi 155 cm.
Kemudian, Andika juga merevisi syarat umur calon taruna dan taruni menjadi lebih muda yakni 17 tahun 9 bulan dari sebelumnya 18 tahun. Menurut Andika, perubahan tersebut lebih mengakomodasi calon prajurit.
BACA JUGA: Polisi Periksa Psikis dan Fisik Putri Candrawathi, Akan Ditahan?
"Jadi kita menggunakan peraturan Panglima TNI yang terakhir itu tahun 2020 nomor 31 itu. Itu sudah saya lakukan perubahan, perubahan yang sebetulnya lebih mengakomodasi," kata Andika dikutip dari YouTube Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa, Selasa (27/9/2022).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Iran Eksekusi Mati 3 Orang Mata-Mata Israel
- Keluarga Minta Jenazah Juliana Marins Diotopsi Agar Tahu Kapan Kematiannya
- Jenazah Juliana Marins, Pendaki asal Brasil Diotopsi di Mataram
- Trump Ancam Naikkan Tarif untuk Spanyol Karena Tolak Target Belanja Pertahanan NATO
- KPK Periksa Kepala Divisi PSBI Setelah Pulang dari Ibadah Haji
Advertisement

PSIM Jogja Dapat Dukungan Polda DIY Berkandang di Stadion Maguwoharjo Sleman
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Komandan Senior Korps Garda Revolusi Iran Gugur Akibat Serangan Rudal Israel di Teheran
- KPK Periksa Kepala Divisi PSBI Setelah Pulang dari Ibadah Haji
- Ricuh! Penumpang Pesawat Trans Nusa Jakarta-Jogja Ungkap Kekesalan Seusai Menunggu 10 Jam Tidak Diberangkatkan
- Menteri P2MI Resmikan Desa Migran Emas di Wonosobo
- Presiden Prabowo Subianto Minta Jumlah Fakultas Kedokteran Ditingkatkan
- Kemenkeu Salurkan Dana Desa Senilai Rp37,38 triliun Per 19 Juni 2025
- Iran Siapkan Hukuman Mati bagi Mata-Mata Pro-AS dan Israel
Advertisement
Advertisement