Advertisement
Amien Rais Bisa Merusak PAN Jika Paksakan Hanafi Rais Gantikan Taufik
Advertisement
Harianjogja.com,JAKARTA- Partai Amanat Nasional bisa diasumsikan sebagai partai konservatif jika Amien Rais tetap bersikukuh menempatkan putranya, Hanafi Rais, sebagai Wakil Ketua DPR.
Pengamat Politik dari Universitas Padjajaran Muradi mengatakan jika Ketua Dewan Kehormatan Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais memaksakan anaknya Ahmad Hanafi Rais menjadi Wakil Ketua DPR, maka PAN bisa dinilai sebagai partai antidemokrasi. Langkah Amien Rais itu, katanya, bisa membuat PAN diasumsikan sebagai partai konservatif.
Advertisement
"Langkah Amien Rais bisa diasumsikan sebagai bagian dari memosisikan PAN bukan lagi partai reformis tapi partai yang terindikasi partai konservatif yang mempraktikan antidemokrasi dan tidak kompetitif serta mengabaikan mekanisme internal PAN yang selama ini diidentikan sebagai partai terbuka," ujarnya , Selasa (6/11/2018).
Menurut Muradi, dengan mendorong anaknya, Amien Rais telah melupakan apa yang dikritiknya ketika bersama-sama menurunkan Soeharto terkait politik dinasti.
Langkah Amien tersebut, kata dia, bisa dibaca sebagai bentuk inkonsistensi sikap politik Amien untuk membangun politik yang lebih kompetitif dan berdaya saing tinggi.
"Permasalahan Amien Rais untuk memaksakan anaknya, menggantikan Taufik Kurniawan yang ditahan karena kasus korupsi adalah bagian merusak mekanisme internal PAN yang selama ini dijaga," tuturnya.
Dia menilai Amien Rais tampaknya sedang membangun politik dinasti di PAN. Setelah Hanafi Rais, kata dia, Putri Amien Rais, Hanum Rais juga sudah terjun ke dunia politik dengan tetap mengandalkan karisma dan campur tangan Amien Rais.
"Jika Hanafi Rais naik menjadi Wakil Ketua DPR, maka akan menegaskan asumsi politik dinasti Amien Rais. Jadi, pudarnya karisma politik Amien Rais juga diasumsikan dengan upaya untuk masuk kembali dan mengontrol PAN melalui anak-anaknya, baik Hanafi yang terlebih dahulu berpolitik maupun kemudian diikuti oleh Hanum Rais," jelas dia.
Lebih lanjut, Muradi menyebutkan tiga kemungkinan dampak jika Amien Rais tetap memaksakan Hanafi Rais menjadi Wakil Ketua DPR.
Ketiga dampak tersebut adalah bakal ada penolakan dari internal yang membuat internal PAN menjadi tidak nyaman, penolakan pemilih PAN karena PAN kehilangan orientasinya, dan PAN bermasalah di internal dan juga eksternal.
"Ketiga kemungkinan dampak tersebut akan menggerus suara PAN ke depan. Apalagi harus diakui, meski Hanafi anak biologis Amien Rais, secara politik, Hanafi tidak sama seperti bapaknya. Pertaruhannya adalah pileg 2019 mendatang bisa saja suara PAN makin terjun bebas, karena PAN dianggap tidak mampu menyesuaikan diri dengan pemilih maupun situasi politik," pungkas Muradi.
Seperti diketahui, KPK saat ini telah menetapkan Taufik Kurniawan dan Ketua DPRD Kebumen Cipto Waluyo sebagai tersangka.
Taufik diduga menerima sekurang-kurangnya Rp3,65 miliar dari Yahya Fuad selaku Bupati Kebumen. Fuad memberikan suap itu kepada Taufik terkait perolehan anggaran Dana Alokasi Khusus (DAK) fisik pada APBN-P 2016.
PAN sejauh ini masih mempertimbangkan pengganti Taufik Kurniawan. Terdapat dua nama yang muncul dan menguat, yakni Ketua Fraksi PAN di DPR Mulfachri Haharap dan Wakil Ketua Komisi I Hanafi Rais.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
- Gita Pertiwi: Perlu Segera Ada Perwali Pembatasan Plastik Sekali Pakai di Solo
- Punya Gelar Profesor, Sonny Eli Zaluchu Selesaikan Doktor di UKSW Salatiga
- 457 Jemaah Calon Haji Asal Solo Berangkat Tahun ini, Masuk Kloter 90 dan 91
- Dies Natalis ke-54, UIN Walisongo Semarang Ziarah ke Makam Kiai Sholeh Darat
Berita Pilihan
- Satuan Pendidikan Diwajibkan Memperhatikan Kebutuhan Siswa dengan Kondisi Khusus
- Meningkatkan Perlindungan dari Penyakit Menular, Jemaah Calon Haji Disarankan Vaksin
- Dugaan Pelanggaran Wewenang, Wakil Ketua KPK Laporkan Anggota Dewas
- 66 Pegawai KPK Pelaku Pungutan Liar di Rumah Tahanan Dipecat
- Wapres Maruf Amin Sebut Tak Perlu Ada Tim Transisi ke Pemerintahan Prabowo-Gibran
Advertisement
Komplotan Spesialis Pengganjal ATM di Gerai Ritel Modern Ditangkap Polresta Jogja
Advertisement
Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali
Advertisement
Berita Populer
- BKKBN-TNI AD Kolaborasi Membangun Sumber Air Bersih Guna Turunkan Stunting
- Penetapan Caleg Terpilih di DIY Menunggu BRPK Mahkamah Konsitusi
- Surya Paloh Enggan Jadi Oposisi dan Pilih Gabung Prabowo, Ini Alasannya
- Izin Tinggal Peralihan Jembatani Proses Transisi Izin Tinggal WNA di RI
- Satuan Pendidikan Diwajibkan Memperhatikan Kebutuhan Siswa dengan Kondisi Khusus
- Gaji Prabowo-Gibran Saat Sudah Menjabat, Ini Rinciannya
- Iuran Pariwisata Masuk ke Tiket Pesawat, Ini Kata Menteri Pariwisata
Advertisement
Advertisement