Advertisement
Slogan Prabowo "Make Indonesia Great Again", Kubu Jokowi Curiga Mau Balik ke Zaman Orba
Prabowo menggelar konferensi pers di kediamannya di Jalan Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (3/10/2018). - Suara.com/Yosea Arga
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA- Slogan "Make Indonesia Great Again" yang dilontarkan capres Prabowo Subianto disindir kubu Jokowi.
Tim Kampanye Nasional Joko Widodo atau Jokowi- Maruf Amin mempertanyakan inti slogan Make Indonesia Great Again (Membuat Indonesia Kembali Berjaya), yang dicetuskan Capres nomor urut 2 Prabowo Subianto saat berpidato.
Advertisement
Juru Bicara TKN Jokowi – Maruf, TB Ace Hasan Syadzily, menuturkan slogan itu belum paripurna sehingga banyak orang memplesetkannya menjadi Make Indonesia Orba Again (Membuat Indonesia Kembali Orde Baru).
“Sejak awal saya tak menyetujui konsep Make Indonesia Great Again. Dia kan merujuk pada konsep Presiden AS Donald Trump. Tapi, AS belum tentu sama dengan Indonesia dalam sejarahnya,” kata Ace Senin (15/10/2018).
BACA JUGA
Kalau Prabowo ingin membawa Indonesia kembali menjadi negara yang jaya, maka harus dijelaskan pula arah rujuannya sehingga tak menimbulkan spekulasi masyarakat.
"Kalau kita mau menjadi bangsa besar, tentu rujukannya ke mana? Ke zaman Orde Baru? Ya Orba pernah punya prestasi, tapi kan pemerintahannya dijatuhkan rakyat. Apa kita mau merujuk pada situasi itu?" ujarnya.
Sementara Juru Bicara Timses Prabowo – Sandiaga, Ferdinand Hutahaean menjelaskan, orang-orang yang memplesetkan jargon tersebut cuma melihat sisi negatif Orba.
Padahal, menurutnya, ada prestasi-prestasi Orde Baru yang bisa diaplikasikan dalam pemerintahan kekinian, terutama konsep ekonomi pembangunannya.
"Padahal orde baru punya prestasi luar biasa juga, meskipun punya kekurangan di bidang demokrasi. Nah demokrasinya itu akan diperbaiki, tetapi era pembangunannya kan harus ditiru," klaimnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Suara.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Trump Pertimbangkan Jual Jet Tempur F-35 ke Turki, Israel Waspada
- Trump Klaim 95 Persen Rencana Damai Rusia-Ukraina Telah Disepakati
- 46.207 Penumpang Tinggalkan Jakarta dengan Kereta Api Hari Ini
- Ratusan Warga Terdampak Banjir Bandang Kalimantan Selatan
- Kunjungan ke IKN Tembus 36.700 Orang saat Libur Natal 2025
Advertisement
Advertisement
Inggris Terbitkan Travel Warning Terbaru, Indonesia Masuk Daftar
Advertisement
Berita Populer
- Kapal Wisata Karam di Pulau Padar Labuhan Bajo, TNI AL Turun Tangan
- Tiket Piala Dunia 2026 Diserbu, Permintaan Pecah Rekor
- Harga Cabai Rawit Merah Rp69.750, Telur Ayam Rp33.000
- Mulai 2026, Google Photos Akan Terintegrasi di TV Pintar Samsung
- Rayakan Tahun Baru 2026, Ini Agenda Meriah di Jogja
- Inggris Rilis Travel Warning 2026, Indonesia Masuk Daftar Beresiko
- Emas Antam Terjun Bebas, Harga Turun Rp95.000 per Gram
Advertisement
Advertisement




