Advertisement
BENTROK SUPORTER VS WARGA : BCS Datangi Bupati Sleman, Tuntut Penuntasan Kasus

Advertisement
Bentrok suporter VS warga di Tempel Sleman dituntut untuk diusut tuntas
Harianjogja.com, SLEMAN- Sebanyak delapan orang perwakilan kelompok suporter klub sepakbola PSS Sleman, Brigata Curva Sud (BCS) mendatangi Kantor Sekretariat Daerah Kabupaten Sleman, Rabu (25/5/2016).
Advertisement
(Baca juga : http://harianjogja.com/?p=722152" target="_blank">BENTROK SUPORTER VZ WARGA : Polisi Cari dan Periksa Saksi Kunci Kerusuhan di Jalan Magelang)
Mereka beraudiensi dengan Bupati Sleman Sri Purnomo terkait tewasnya salah satu anggota BCS, Stanislaus Gandhang Deswara.
Gandhang tewas beberapa waktu lalu akibat bentrok dengan supporter klub sepakbola PSIM Jogja di jalan Magelang km 14, Medari, Sleman pada Minggu (22/5/2016) lalu.
“Kedatangan kami ke sini untuk meminta dukungan dari Bupati Sleman agar mendesak kepolisian secepatnya mengusut kasus ini sampai tuntas. Ini penting agar kasus ini tidak berlarut-larut dan mengambang,” ujar Jaguar Tomi Nangi selaku pimpinan rombongan perwakilan supporter.
Menurutnya, penuntasan kasus dan penegakan hukum bagi yang bersalah terkait kasus tersebut juga bertujuan untuk memberikan efek jera.
“Ke depan kami berharap tidak ada insiden seperti ini lagi. Selama proses pengusutan oleh kepolisian berlangsung kami berharap semua pihak menahan diri,” ucapnya.
Bupati Sleman Sri Purnomo kembali mengungkapkan rasa keprihatinannya terkait kasus tersebut. Dia berharap agar kelak tidak terjadi peristiwa serupa.
Dia mengimbau agar suporter Sleman tetap kondusif dan tidak melakukan penghadangan pada suporter tim sepakbola lainnya yang melintasi wilayah Sleman supaya peristiwa tersebut tidak terulang lagi.
Sri sendiri optimistis kasus tersebut dapat dituntaskan dengan baik oleh pihak kepolisian. Dia juga berharap semua pihak saling berbenah diri demi menjaga keamanan dan kenyamanan masyarakat.
“Saya berharap PSS Sleman sukses dalam berkompetisi tanpa ada kericuhan dan menjadi tim sepakbola nomer satu di Indonesia,” harap Sri.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Luhut Pastikan Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Lanjut, Tinggal Tunggu Perpresnya
- Rest Area KM 21 B Tol Jagorawi Disita Kejagung Terkait Korupsi Timah
- Dirut Sritex Iwan Setiawan Lukminto Ditangkap, Pesangon Mantan Pekerja Tetap Harus Dibayarkan
- Tentukan Hari Raya Iduladha, Kemenag Bakal Melaksanakan Pemantauan Hilal pada 27 Mei Pekan Depan
- Kronologi Kasus Korupsi di Sritex yang Menjerat Iwan Lukminto
Advertisement
Advertisement

Berikut Sejumlah Destinasi Wisata Berbasis Pedesaan di Bantul
Advertisement
Berita Populer
- Kemendag Amankan 1 Juta Unit Barang Impor Ilegal dari China
- Tentukan Hari Raya Iduladha, Kemenag Bakal Melaksanakan Pemantauan Hilal pada 27 Mei Pekan Depan
- KPK Periksa 2 Terpidana untuk Mengungkap Kasus Dugaan Korupsi Bansos Presiden saat Covid-19
- Bareskrim Menyatakan Keaslian Ijazah Sarjana Fakultas Kehutanan Jokowi
- Tom Lembong Sakit, Sidang Kasus Dugaan Korupsi Importasi Gula Ditunda
- Polisi Semarang Tangkap 2 Warga Pengeroyok Debt Collector
- Dirut Sritex Iwan Setiawan Lukminto Ditangkap, Pesangon Mantan Pekerja Tetap Harus Dibayarkan
Advertisement