Advertisement
DUGAAN PLAGIARISME ANGGITO ABIMANYU : UGM Sayangkan Pengunduran Diri Anggito
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA- Majelis Wali Amanat (MWA) UGM menyayangkan sikap Dosen Fakultas Ekonomika dan Bisnis (FEB) UGM Anggito Abimanyu yang mengundurkan diri terkait dugaan plagiarisme.
Menurut Ketua MWA UGM Prof. Sofian Effendi, Anggito cukup meminta maaf atas keteledorannya dan tidak perlu mengundurkan diri.
Advertisement
Sofian mengatakan, plagiarism terjadi bila Anggito mengakui hasil penelitian seseorang apalagi penelitian tersebut belum dipublikasikan. Sebaliknya, bila sebuah tulisan ditayang di media publik maka karya tersebut sudah menjadi milik publik.
“Menurut saya, apa yang terjadi tidak bisa dikatakan sebagai plagiarism karena tulisan milik Hotbonar sudah merupakan informasi publik,” kata Sofian ketika ditemui di Balairung UGM, Selasa (18/2/2014).
Jika seseorang mengetahui tulisan tersebut pernah dimuat di koran yang sama pada 2006 lalu, sambungnya, maka tidak salah kalau Anggito mengutip sebagian isinya.
Sofian juga menyayangkan jika UGM pada akhirnya mengabulkan permintaan pengunduran diri Anggito. Sofian sendiri sudah menyampaikan pendapatnya kepada Rektor UGM.
Dia berharap, Rektor UGM tidak terlalu kejam menghukum Anggito. Sebab, lanjut Sofian, Anggito hanya perlu meminta maaf kepada Hotbonar dan rekannya atas keteledorannya tersebut.
“UGM akan mengalami kerugian besar jika hal itu terjadi. Meski keputusan UGM belum final, saya berharap Anggito bisa dipertahankan. Anggito itu salah satu dosen yang cemerlang di UGM,” kata mantan Rektor UGM itu.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, tulisan Anggito yang dimuat di Harian Kompas pada 10 Februari 2014 berjudul “Gagasan Asuransi Bencana” dinilai menjiplak karya Hotbonar Sinaga dan Munawar Kasan yang terbit pada 2006 lalu berjudul “Menggagas Asuransi Bencana”.
Anggito pun mengakui kesalahannya tersebut dan menyatakan mengundurkan diri sebagai dosen UGM. (Abdul Hamied Razak/JIBI/Harian Jogja)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Jateng Alami Inflasi 2,2 Persen Juni 2025, Tertinggi Sejak LIma Bulan Terakhir
- Harga Tiket Mendaki Gunung Fuji Jepang Kini Naik Dua Kali Lipat
- Pemerintah Sebut Makan Bergizi Gratis Telah Menjangkau 5,58 Juta Orang
- Pemilu dan Pilkada Diputuskan Diadakan Terpisah, DPR Pertanyakan Posisi Mahkamah Konstitusi
- Terungkap, Mantan Wali Kota Semarang Mbak Ita Melarang Pegawai Bapenda Hindari Panggilan KPK
Advertisement
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Mantan Walkot Semarang Mbak Ita Bikin Lomba Masak Nasi Goreng, Hadiahnya dari Iuran PNS Bapenda
- Presiden Prabowo Jadi Inspektur Upacara HUT Ke-79 Bhayangkara
- Otoritas Iran Menyebut Korban Meninggal Akibat Serangan Israel Capai 935 Orang
- Hasil Seleksi PPPK Kemenag: 17.154 Dinyatakan Lolos, Ini Link Pemberkasan
- Presiden Prabowo Akan Bertemu Pemerintah Arab Saudi untuk Bahas Pembangunan Kampung Haji di Makkah
- 3 Pejabat Kementerian PU Dinonaktifkan Seusai OTT KPK Terkait Suap Proyek di Sumut
- Nikita Mirzani Diborgol Saat Hadiri Sidang di PN Jaksel
Advertisement
Advertisement