Advertisement
Dua Mahasiswa UNY Presentasi Karya Ilmiah di Jepang
Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN—Dua mahasiswa Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Eryuni Setyani dan Pebri Nurhayati mempresentasikan karya ilmiahnya di ajang The 8th International Student Conference on Advanced Science and Technology (ICAST) di Kumamoto University, Jepang.
Perhelatan ICAST diikuti sejumlah perwakilan perguruan tinggi di antaranya Yonsei University (Korea), Shandong University (China), Universitas Gadjah Mada (Jogja), Universitas Brawijaya (Malang), Institut Teknologi Sepuluh November (Surabaya).
Advertisement
Eryuni Setyani dari Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMipa) UNY mempresentasikan hasil penelitiannya berjudul Effect of Heating Temperature on Tio2 Extraction From Zirconia Sand Ilmenite pada sesi research oral. Penelitian ini merupakan hasil penelitian riset fisika material dalam naungan laboratorium riset Metalurgi, LIPI Serpong Tangerang.
"Presentasi di sana merupakan salah satu program yang dapat menjadi media pembelajaran sekaligus meningkatkan wawasan dan memperluas jaringan terutama di lingkup internasional," ujar Eryuni melalui rilis yang diterima Harianjogja.com, Selasa (7/1/2013).
Dalam kegiatan tersebut, banyak pertukaran ilmu pengetahuan dari berbagai bidang dan juga pertukaran pengetahuan mengenai latar belakang masyarakat negara masing-masing.
Pebri yang berasal dari Pendidikan Geografi menambahkan, selain presentasi ilmiah, ICAST juga menyelenggarakan student exchange party serta fieldtrip ke Aso Volcano Crater, Aso Farm Land, Aso Shrine dan Daikanbo. Peserta Delegasi ICAST 2013 dari banyak negara antara lain Indonesia, China, Korea, Kirgiztan, Oman, Malaysia, Jepang, India dan Prancis.
"ICAST berlangsung setiap tahun pada tempat yang berbeda dengan tujuan utama untuk mengembangkan research dan menjalin kerja sama antaruniversitas di seluruh penjuru dunia. Membuka hubungan kerja sama dan terjalinnya kegiatan student exchange, pemberian beasiswa bagi mahasiswa yang ingin studi ke Kumamoto University, Jepang," tutur Pebri.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Hunian Korban Bencana Sumatera Bakal Dibangun di Lahan Negara
- Tokoh Dunia Kecam Penembakan Bondi Beach yang Tewaskan 12 Orang
- Surya Group Siap Buka 10.000 Lowongan Kerja di Tahun 2026
- Konser Amal di Tangerang Galang Rp1,3 Miliar untuk Sumatera dan Aceh
- Musim Flu AS Catat 2,9 Juta Kasus, 1.200 Orang Meninggal
Advertisement
Guru Besar UGM Usul Sebagian Dana MBG Dialihkan ke Daerah Bencana
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Bakmi Jawa, Apem Contong, dan Tradisi Nyumbang Jadi WBTB Gunungkidul
- Koalisi Pax Silica, AS Tantang China di AI dan Mineral
- Kata Thom Haye Usai Persib Kalah 0-2 dari Malut United
- Fans Mengamuk, Acara Peresmian Patung Messi di India Berujung Chaos
- Film Penerbangan Terakhir, Ungkap Skandal di Dunia Penerbangan
- Apple Rilis macOS Tahoe 26.2, Hadirkan Ring Light Virtual dan Koneksi
- Beregu Putra Raih Emas Pertama untuk Pencak Silat
Advertisement
Advertisement




