Advertisement
KASUS CEBONGAN : Keterangan Berlawanan, Saksi Lihat Korban Lempar Kruk ke Terdakwa

Advertisement
[caption id="attachment_426226" align="alignleft" width="370"]http://www.harianjogja.com/baca/2013/07/15/kasus-cebongan-keterangan-berlawanan-saksi-lihat-korban-lempar-kruk-ke-terdakwa-426219/pengadilan-militer-ii-yogyakarta-desi-suryanto-9" rel="attachment wp-att-426226">http://images.harianjogja.com/2013/07/pengadilan-militer-II-yogyakarta-DESI-SURYANTO6-370x246.jpg" alt="" width="370" height="246" /> Foto Pengadilan Militer II-11 Yogyakarta
JIBI/Harian Jogja/Desi Suryanto[/caption]
Harianjogja.com, BANTUL-Sejumlah saksi persidangan perkara http://www.harianjogja.com/baca/2013/07/12/kasus-cebongan-juan-kecewa-dipecat-sebagai-polisi-425233" target="_blank">penembakan di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Cebongan, Sleman mengungkapkan keterangan berbeda dari kesaksian di persidangan sebelumnya. Keterangan para saksi juga banyak tak sesuai dengan Berita Acara Pemeriksaan (BAP).
Advertisement
Persidangan perkara penyerangan di Lapas Cebongan Senin (15/7/2013) menghadirkan delapan saksi penghuni sel Nomor 5A yang berada satu ruangan dengan empat korban penembakan, yaitu Agus Rismawan (Saksi 31), Imam Bahrudin (Saksi 32), Ucup Sunarya (Saksi 33), Sugeng Darmanto (Saksi 34), Yusuf Sihotang (Saksi 35), Agung Kristanto (Saksi 36), Anwarudin (Saksi 37) serta Jumari (Saksi 38).
Dalam persidangan Senin dengan terdakwa Anggota Grup 2 Komando Pasukan Khusus (Kopassus) Serda Ucok Tigor Simbolon, Serda Sugeng Sumaryanto dan Koptu Kodik, banyak keterangan saksi yang berbeda dengan keterangan saksi (sesama penghuni sel Nomor 5A) yang lebih dahulu memberi keterangan di persidangan.
Di antaranya mengenai adanya pelemparan kruk atau alat bantu jalan oleh salah satu korban yaitu Johanes Juan Manbait alias Juan ke arah pelaku.
Kesaksian itu disampaikan Yusuf Sihotang. "Kruknya diangkat di atas pundak, dilempar pas ke arah pelaku terdengar bunyi keras pelaku langsung tembak," kata Yusuf. Hal itu juga diungkapkan saksi Agung Kristanto dan Anwarudin.
"Saya cuma lihat Juan pegang kruk, dengar bunyi 'krakk' lalu ada penembakan," tutur Anwaruddin saksi 37.
Pada persidangan-persidangan sebelumnya yang telah menghadirkan lebih dari 20 saksi penghuni Lapas, tak ada satu pun saksi yang melihat Juan melempar kruk ke arah pelaku.
Para tahanan hanya mendengar ada suara benda jatuh sebelum penembakan terjadi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Satgas Koperasi Merah Putih Resmi Dibentuk, Zulkifli Hasan Jabat Ketua
- Selain GBK, Hotel Sultan hingga TMII Juga Bakal Dikelola Danantara
- Puluhan Warga Badui Digigit Ular Berbisa, 2 Meninggal Dunia
- Aduan Konten Judi Online Mencapai 1,3 Juta
- Tunjangan Guru Non ASN pada RA dan Madrasah Cair Juni 2025, Segini Besarannya
Advertisement

Satpol PP Bantul Kerahkan 100 Personel Bersihkan Sampah Liar di Ring Road Selatan
Advertisement

Jembatan Kaca Seruni Point Perkuat Daya Tarik Wisata di Kawasan Bromo
Advertisement
Berita Populer
- Jawa Barat dan Riau Jadi Pilot Project Zero ODOL
- Pegadaian Edukasi Pegawai Istana Kepresidenan soal Investasi Emas
- Kemensos Sebut 66 Sekolah Rakyat Siap Berdiri Tahun Ini
- Aduan Konten Judi Online Mencapai 1,3 Juta
- PPATK Sebut Perputaran Dana Judi Online Bisa Tembus Rp150,36 Triliun Selama 2025
- Akhirnya, Paus ke-267 Gereja Katolik Terpilih
- Profil Paus Leo XIV Asal Amerika Serikat
Advertisement