Advertisement
Lewat Pengeras Suara, Polisi Minta Penutupan Tol Jagorawi Disudahi
Advertisement
[caption id="attachment_412921" align="alignleft" width="314"]http://www.harianjogja.com/baca/2013/06/05/lewat-pengeras-suara-polisi-minta-penutupan-tol-jagorawi-disudahi-412920/terminal-baranangsiang-bogor-infobogor-dot-com" rel="attachment wp-att-412921">http://images.harianjogja.com/2013/06/terminal-baranangsiang-bogor-infobogor-dot-com.jpg" alt="" width="314" height="158" /> Foto Ilustrasi/info-bogor.com[/caption]
BOGOR-Kepolisian Kota Bogor meminta para sopir bus segera menghentikan aksi penutupan jalan tol Jagorawi di depan terminal Baranangsiang, Rabu (5/6/2013) pagi, agar akses jalan bebas hambatan menuju Jakarta itu dapat kembali digunakan.
Advertisement
Hingga berita ini diturunkan, ratusan bus masih memenuhi badan jalan menuju pintu tol Jagorawi Kota Bogor, sehingga arus lalu lintas di sekitarnya, terutama di Jalan Pajajaran lumpuh.
Kasat Lantas Polres Bogor Kota AKP Erwin Syah melalui pengeras suara dari Pos Keamanan Terminal Baranangsiang menyerukan para sopir bus untuk melakukan aksi protesnya secara tertib.
Ia meminta para pengunjuk rasa tidak mengganggu aktivitas publik.
Aksi ini terkait rencana pengosongan terminal Baranangsiang dilakukan menyusul dimulainya rencana pembangunan optimalisasi terminal tersebut.
Pengosongan mulai dilakukan pada Rabu (5/6/2013), dan selama proses pembangunan, operasional terminal bus dialihkan sementara ke Terminal Bubulak dan Terminal Wangun.
Asisten Tata Praja Pemerintah Kota Bogor, Ade Syarif Hidayat menjelaskan bahwa optimalisasi aset dilakukan mengingat kondisi terminal yang sudah kumuh dan semerawut.
Sebelumnya sosialisasi pemindahan ini telah dilakukan dengan menempel stiker dan pengumuman-pengumuman, namun para sopir yang merasa dirugikan dengan pengosongan tersebut tetap melakukan aksinya.
Polresta Bogor Kota mengerahkan 275 personelnya untuk membantu pengamanan pengosongan terminal terbesar di Kota Bogor itu.
"Jumlah personel sudah disesuaikan dengan eskalasi pengunjuk rasa," kata Kabag Ops Polresta Bogor Kompol Syahroni.
Ia menambahkan bahwa sejauh ini belum ada aksi anarkis. Arus lalulintas, baik kendaraan pribadi maupun umum yang biasa melewati Terminal Baranangsiang, terpaksa mengambil jalan lain untuk menuju Jakarta.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Meningkatkan Perlindungan dari Penyakit Menular, Jemaah Calon Haji Disarankan Vaksin
- Dugaan Pelanggaran Wewenang, Wakil Ketua KPK Laporkan Anggota Dewas
- 66 Pegawai KPK Pelaku Pungutan Liar di Rumah Tahanan Dipecat
- Wapres Maruf Amin Sebut Tak Perlu Ada Tim Transisi ke Pemerintahan Prabowo-Gibran
- WhatsApp Bocor, Israel Dikabarkan Gunakan Data untuk Serang Rumah Warga Palestina
Advertisement
Lulusan Pertanahan Disebut AHY Harus Tahu Perkembangan Teknologi
Advertisement
Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali
Advertisement
Berita Populer
- Mendes Nilai Perubahan Iklim Dapat Diatasi Melalui Kemitraan dengan Desa
- 4 Pelaku Penganiayaan Siswa SMPN 55 Barombong Masih di Bawah Umur
- DKPP Gelar Sidang Pemeriksaan Dugaan Pelanggaran Etik Ketua dan Anggota KPU RI
- Kemenkes Buka Pendaftaran Lowongan Nakes untuk 4 Rumah Sakit
- Gempa Magnitudo 5,3 Guncang Gorontalo
- Menhub Kunker ke Jepang: Indonesia Tingkatkan Kerja Sama Bidang Transportasi
- Pejabat Kementerian ESDM Diperiksa Terkait Korupsi Timah Triliunan Rupiah
Advertisement
Advertisement