Advertisement
KORUPSI SIMULATOR SIM: Djoko Susilo Bantah Terima Duit dari Budi Susanto
Advertisement
[caption id="attachment_411979" align="alignleft" width="300"]http://www.harianjogja.com/baca/2013/06/01/korupsi-simulator-sim-djoko-susilo-bantah-terima-duit-dari-budi-susanto-411978/djoko-susilo-jibi-bisnis-indonesia" rel="attachment wp-att-411979">http://images.harianjogja.com/2013/06/djoko-susilo-JIBI-BISNIS-INDONESIA.jpg" alt="" width="300" height="200" /> Foto Djoko Susilo
JIBI/Bisnis Indonesia[/caption]
JAKARTA--Mantan Kakorlantas Polri sekaligus tersangka kasus korupsi Pengadaan Simulator SIM di Korlantas Polri Irjen Djoko Susilo, membantah telah menerima sejumlah uang hingga miliaran rupiah dari pengusaha Budi Susanto.
Advertisement
Bantahan itu, disampaikan Djoko saat menjalani sidang di Tipikor, menanggapi kesaksian mantan Bendahara Korlantas Kompol Legimo, Jum'at (31/5).
"Saya tidak pernah menerima pemberian dari Budi ataupun mengkoordinir pemberian," ujar Djoko.
Dia mengatakan jika memang dirinya menerima uang itu, maka dia tidak perlu memerintahkan Legimo untuk menerimanya. Pasalnya, dia juga memiliki banyal staf yang bisa dia perintahkan untuk menjalankan tugas itu.
Djoko juga membantah pernyataan Legimo yang mengatakan dirinya pernah menambar Kompol tersebut, karena terlambat memberikan uang titipan dari Budi Santoso yang disebut disimpan dalam empat kardus besar itu.
Menurutnya, aksi penamparan dilakukan karena Legimo berhari-hari tidak ada di tempat, dan beralasan selalu sibuk di tempat lain. Sehingga, dia memberi pelajaran pada salah satu anak buahnya itu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Laka Lantas di Temon Kulonprogo, Lansia Pengendara Astrea Tewas
Advertisement
Taman Kuliner Ala Majapahit Dibuka di Pantai Sepanjang Gunungkidul
Advertisement
Berita Populer
- Pemkot Jogja Dorong Pembaruan Taman Pintar di Usia 17 Tahun
- Kasus Chromebook, Nadiem Makarim Disebut Terima Rp809 Miliar
- Timnas Voli Putra Indonesia Lolos Semifinal SEA Games 2025
- Pakar UGM Minta Huntap Pascabencana Sumatera Jauhi Zona Merah
- Pakar Ungkap Dampak Kurang Tidur terhadap Infertilitas
- KAI Daop 6 Siagakan 370 Petugas Amankan Angkutan Nataru
- Astra Motor Yogyakarta Dorong Siswa SMK Binaan Aktif di Media Sosial
Advertisement
Advertisement



