Advertisement
Kafe Internet Terbakar, 13 Orang Tewas

Advertisement
[caption id="attachment_396921" align="alignleft" width="261"]http://www.harianjogja.com/baca/2013/04/15/kafe-internet-terbakar-13-orang-tewas-396920/kebakaran-ilustrasi-3" rel="attachment wp-att-396921">http://images.harianjogja.com/2013/04/kebakaran-ilustrasi.jpg" alt="" width="261" height="193" /> ilustrasi.dok[/caption]
Advertisement
XIANGYANG-Sebanyak 13 orang tewas dalam sebuah kebakaran di kafe internet, di Kota Xiangyang, Hubei, China, Minggu (14/4).
Seperti dilansir dari Kantor berita China, Xinhua, Senin (15/4/2013), kebakaran kali pertama diketahui pada pukul 06.30 waktu setempat. Awalnya api berasal dari sebuah kafe internet yang kemudian menyebar ke sebuah hotel yang terletak di lantai atas sebuah gedung.
Petugas pemadam kebakaran setempat baru bisa memadamkan api pad pukul 09:00 waktu setempat. Akibat kebakaran, selain menewaskan 13 orang, juga melukai 50 orang yang berada di bangunan tersebut. Adapun sebab kebakaran sampai saat ini masih dalam penyelidikan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- IKN Berpotensi Menyokong Pengembangan Obat Herbal, Guru Besar UGM: Kalau Benar-Benar Pindah
- Anies Sebut Pembangunan IKN Timbulkan Ketimpangan Baru, Jokowi: Justru Sebaliknya
- Berstatus Tersangka, Permohonan Perlindungan Syahrul Yasin Limpo Ditolak
- Diskusi dengan Netanyahu, Elon Musk Dukung Israel
- Nawawi Ditunjuk Jadi Ketua, Insan KPK Mendukung Penuh
Advertisement
Advertisement

Jelang Natal Saatnya Wisata Ziarah ke Goa Maria Tritis di Gunungkidul, Ini Rute dan Sejarahnya
Advertisement
Berita Populer
- Belasan Ambulans Bantuan Kemanusiaan Arab Saudi Masuk ke Jalur Gaza
- Data DPT di KPU Bocor, Bawaslu Kaji Dugaan Pelanggaran
- Ma'ruf Amin Heran, Capres-cawapres Hanya Adu Gimmick
- Aksi Munajat Kubro 212 di Monas Doakan Keselamatan NKRI dan Kemenangan Palestina
- Anies: Indonesia Harus Jadi Penentu, Jangan Hanya Pengikut Kebijakan Internasional
- Bertemu Presiden Uni Emirat Arab, Jokowi Minta Harga Minyak Lebih Kompetitif
- Kemendagri Berharap 2024 Semua Daerah Miliki TPAKD
Advertisement
Advertisement