Advertisement
LAPAS SLEMAN DISERBU: Pelaku Oknum Kopassus, Polda DIY Tak Gentar Melakukan Penyidikan
Advertisement
SLEMAN-Kepolisian Daerah (Polda) DIY menyatakan tidak gentar melakukan penyidikan, meski tim sembilan TNI telah menyatakan pelaku penyerangan Lapas Sleman adalah 11 oknum anggota grup II Kopassus TNI AD.
Advertisement
Direktur Reserse Kriminal (Direkrim) Umum Polda DIY Kombes Pol Kris Erlangga Adji Wijaya mengatakan pada prinsipnya penyidik Polda DIY terus bekerja menangani kasus Lapas Sleman. Termasuk menunggu hasil laboratorium forensik beberapa barang bukti yang kini masih dianalisis Mabes Polri.
“Itu kan baru pers conference, belum secara resmi, kami tetap berjalan terus. Bagaimana agar bahan yang kami miliki juga dipakai. Barang bukti masih ada di Labfor Mabes Polri,” kata Kris melalui sambungan telepon kepada Harian Jogja, Kamis (4/4/2013) sore.
Menurut Kris, Polda DIY baru akan menghentikan penyidikan jika persoalan itu telah diambilalih TNI. Hal itu bisa dilakukan melalui serah terima secara resmi data hasil investigasi tim sembilan yang sudah disampaikan oleh pihak TNI melalui media massa.
Apalagi, sejak awal hingga saat ini TNI Polri sudah sepakat berjalan bersama untuk menuntaskan kasus Cebongan.
"Kecuali kalau nanti sudah ada tim [Tim Sembilan] yang datang ke sini [Polda DIY]," bebernya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Ketua Tim Sembilan, Brigjen TNI Unggul K. Yudhoyono di Jakarta mengatakan hasil investigasi bahwa pelaku penyerangan di Lapas Cebongan adalah Group II Kopasus TNI AD yang bermarkas di Kandang Menjangan Kartosuro. Motif penyerangan yang dilakukan 11 orang itu dipicu solidaritas korps satuan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Jateng Alami Inflasi 2,2 Persen Juni 2025, Tertinggi Sejak LIma Bulan Terakhir
- Harga Tiket Mendaki Gunung Fuji Jepang Kini Naik Dua Kali Lipat
- Pemerintah Sebut Makan Bergizi Gratis Telah Menjangkau 5,58 Juta Orang
- Pemilu dan Pilkada Diputuskan Diadakan Terpisah, DPR Pertanyakan Posisi Mahkamah Konstitusi
- Terungkap, Mantan Wali Kota Semarang Mbak Ita Melarang Pegawai Bapenda Hindari Panggilan KPK
Advertisement

Pengumuman! Jadwal Pemadaman Listrik Hari Ini untuk Wilayah Sleman, Bantul, Gunungkidul dan Kulonprogo Hari Ini, Rabu 2 Juli
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Mantan Walkot Semarang Mbak Ita Bikin Lomba Masak Nasi Goreng, Hadiahnya dari Iuran PNS Bapenda
- Presiden Prabowo Jadi Inspektur Upacara HUT Ke-79 Bhayangkara
- Otoritas Iran Menyebut Korban Meninggal Akibat Serangan Israel Capai 935 Orang
- Hasil Seleksi PPPK Kemenag: 17.154 Dinyatakan Lolos, Ini Link Pemberkasan
- Presiden Prabowo Akan Bertemu Pemerintah Arab Saudi untuk Bahas Pembangunan Kampung Haji di Makkah
- 3 Pejabat Kementerian PU Dinonaktifkan Seusai OTT KPK Terkait Suap Proyek di Sumut
- Nikita Mirzani Diborgol Saat Hadiri Sidang di PN Jaksel
Advertisement
Advertisement