Advertisement

PERAMPOKAN JOGJA: Pelaku Mengaku Miliki Utang Rp3 Juta

Redaksi Solopos
Kamis, 04 April 2013 - 15:51 WIB
Jumali
PERAMPOKAN JOGJA: Pelaku Mengaku Miliki Utang Rp3 Juta Ilustrasi perampok bersenjata api. (JIBI/Harian Jogja - Dok.)

Advertisement

[caption id="attachment_393715" align="alignleft" width="448"]http://www.harianjogja.com/baca/2013/04/04/perampokan-jogja-pelaku-mengaku-miliki-utang-rp3-juta-393714/perampokan_ilustrasi-12" rel="attachment wp-att-393715">http://images.harianjogja.com/2013/04/Perampokan_ilustrasi9.jpg" alt="" width="448" height="299" /> ilustrasi[/caption]

JAKARTA-Kelompok perampok Pegadaian Ngampilan, Jogja dikenal sebagai jaringan Lampung Timur. Mereka menggondol Rp 6,7 miliar dari Pegadaian itu. Kelompok ini pimpinan Iwan. Salah satu tersangka Chd yang ditangkap mengaku terpaksa ikut melakukan perampokan.

Advertisement

"Keluarga saya punya utang," kata tersangka Chd yang dipamerkan polisi di Polda Metro Jaya, Jl Sudirman, Jakarta, Kamis (4/4/2013).

Chd mengaku baru pertama kali ikut merampok. Dia diajak Iwan, tetangganya di Lampung. "Saya terlibat utang Rp 3 juta," imbuhnya.

Nah, uang hasil rampokan itu rencananya untuk membayar utang. Tapi, ternyata dia dibekuk polisi lebih dahulu. "Sekarang belum sepeser pun dapat duit dari Fahmi," imbuhnya.

Lain lagi cerita tersangka lainnya Ys. Dia mengaku hanya sebagai sopir. Dia hanya tahu disuruh menyopiri para tersangka yang jalan-jalan.

"Saya hanya jaga kendaraan dan menyopiri. Sehari dapat Rp 50 ribu. Saya ditipu, sekarang jadi kaya gini," jelas Ys dengan raut sedih. Polisi masih memburu 2 tersangka, Iwan dan Fahmi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terkait

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Advertisement

alt

Bagus Adi Prayogo, Korban Meninggal Kapal Tenggelam KKN-PPM UGM Dikenal Sosok Mahasiswa Berprestasi dan Peduli Lingkungan

Sleman
| Rabu, 02 Juli 2025, 09:17 WIB

Advertisement

alt

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah

Wisata
| Senin, 30 Juni 2025, 06:57 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement