Advertisement
Waskita Mulai Bangun Kawasan DPR IKN Senilai Rp1,84 Triliun
Ilustrasi desain gedung dan kawasan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur. (ANTARA - HO/Waskita Karya)
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Waskita Karya memulai pembangunan kawasan dan gedung DPR di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur senilai Rp1,84 triliun, menempatkan proyek DPR IKN sebagai salah satu infrastruktur utama yang banyak dicari publik (5/12/2025).
Direktur Operasi I Waskita Karya Ari Asmoko menjelaskan, proyek tersebut bertujuan menyediakan ruang kerja bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) lembaga legislatif dengan luas gedung berkisar 85.903 meter persegi (m2).
Advertisement
“Pembangunan gedung dan kawasan DPR di IKN merupakan bagian dari komitmen kami dalam mendukung kebijakan pemerintah. Diharapkan, bangunan tersebut dapat memudahkan para ASN dan anggota DPR dalam menjalankan tugasnya,” kata Ari dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Jumat.
Nantinya, lanjut dia, Waskita akan mengerjakan Gedung DPR A, B1, dan C1. Kemudian, Jalan Kawasan Blok DPR I, pintu masuk pejalan kaki dan penunggang sepeda, fasilitas olahraga, serta lanskap Kawasan Blok DPR I.
Berbeda dengan gedung DPR di Jakarta, Ari menjelaskan kantor legislatif di IKN ini dibangun menggunakan konsep green building karena mengangkat desain Breathing Facade. Lalu, desain fasadnya mengedepankan Wastra Nusantara serta Pilotis dan Serambi.
“Wastra Nusantara merupakan seni kain tradisional yang diwariskan oleh keanekaragaman budaya Indonesia, sehingga setiap daerah memiliki kekhasan masing-masing. Hal itu ditampilkan dengan komposisi garis vertikal, horizontal, dan diagonal pada desain gedung,” ujar Ari.
Berikutnya, sebagian besar jendela pada fasad dirancang operasional dan fleksibel, guna mengatur aliran udara alami sesuai kebutuhan kenyamanan termal.
Desain ini bertujuan untuk meningkatkan ventilasi, efisiensi energi, dan menciptakan lingkungan kerja yang sehat serta adaptif terhadap perubahan cuaca maupun orientasi bangunan.
Sesuai konsep forest city dalam pembangunan IKN, ia menjelaskan, bangunan dan kawasan DPR ini pun mengedepankan Ruang Terbuka Hijau (RTH). Rencananya, setiap lantai juga akan dilengkapi dengan berbagai tumbuhan.
Sesuai target OIKN, proyek gedung DPR di IKN tersebut akan diselesaikan dalam waktu dua tahun. Waskita Karya berkomitmen menyelesaikannya secara tepat waktu dan tetap memperhatikan mutu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Cakupan Imunisasi HPV Anak SD Baru Tercapai di 13 Provinsi
- Aturan Contra Flow CikampekBogor Selama Libur Nataru 2025
- Banjir dan Longsor Aceh: 326 Meninggal, 167 Belum Ditemukan
- BMKG Peringatkan Cuaca Ekstrem di Jawa Tengah hingga 10 Desember
- Uji Klinis Vaksin Dengue Masuk Babak Baru dalam Riset Nasional
Advertisement
Bandara YIA Tambah Rute Baru, Jogja Genjot Daya Saing Wisata
Advertisement
KA Panoramic Kian Diminati, Jalur Selatan Jadi Primadona
Advertisement
Berita Populer
- Timnas Putri Indonesia Digilas Thailand 0-8 di SEA Games
- Nusron Beri Penghargaan ke 74 Pihak Terkait Pencegahan Pidana Tanah
- BMKG Tegaskan Tak Ada Siklon, DIY Tetap Siaga Cuaca Ekstrem
- India Cabut Aturan Wajib Aplikasi Keamanan di Smartphone Baru
- Staf Notaris di Kulonprogo Gelapkan Uang Klien Ratusan Juta
- Bupati Bantul: Kepercayaan adalah Nilai Tertinggi dalam Pencegahan Kor
- Iran Tetap Hadiri Drawing Piala Dunia 2026 di AS
Advertisement
Advertisement



