Advertisement
Tiga Gubernur Sepakat Perjuangkan Tiket Pesawat Murah
Foto ilustrasi maskapai penerbangan. / Freepik
Advertisement
Harianjogja.com, MANDALIKA— Tiga gubernur dari Bali, Nusa Tenggara Barat (NTB), dan Nusa Tenggara Timur (NTT) bersepakat memperjuangkan harga tiket pesawat yang lebih murah demi memperkuat konektivitas transportasi dan pariwisata di kawasan mereka. Kesepakatan itu disampaikan dalam penandatanganan nota kesepahaman Kerja Sama Regional Bali, NTB, dan NTT (KRBNN) yang digelar di Sirkuit Mandalika, Lombok Tengah, Selasa.
Gubernur NTB Lalu Muhamad Iqbal mengatakan kerja sama ini menjadi langkah awal untuk membangun integrasi transportasi darat, laut, dan udara, sekaligus menekan tingginya harga tiket pesawat yang selama ini dikeluhkan wisatawan.
Advertisement
“Tiga provinsi segera mengidentifikasi konektivitas baru yang segera akan dibangun antardestinasi wisata baik darat, udara maupun laut. Itu sebabnya kami hadir,” ujarnya.
Iqbal menyebut persoalan konektivitas menjadi agenda utama. Untuk itu, masing-masing Dinas Perhubungan diminta menelusuri titik permasalahan sehingga dapat dirumuskan solusi bersama.
BACA JUGA
“Ada persoalan kami bertiga yang akan sama-sama ngomong ke pemerintah pusat sehingga tidak sendiri-sendiri. Karena kalau kami bertiga ngomong ke maskapai pasti akan lebih didengar,” kata Iqbal.
Gubernur Bali I Wayan Koster menegaskan kerja sama ini bukan hanya soal pembangunan ekonomi, tetapi juga melanjutkan hubungan historis tiga provinsi yang dahulu dikenal sebagai wilayah Sunda Kecil.
“Hari ini, kita MoU di bidang pariwisata, perhubungan, energi terbarukan, ekspor impor, dan perdagangan,” ujarnya.
Sementara Gubernur NTT Melkiades Laka Lena menyebut pertemuan di Mandalika sebagai langkah nyata untuk mempercepat kemajuan wilayah.
“Pertemuan di Mandalika ini adalah langkah maju kami bertiga. Kami ingin langsung aksi dengan semua program jelas menguntungkan. Detailnya akan kami bahas di NTT,” kata Melkiades.
Ia menambahkan, pertemuan lanjutan di NTT akan melibatkan seluruh bupati dan wali kota dari ketiga provinsi agar program unggulan daerah dapat langsung disinergikan.
“Pertemuan di Sirkuit Mandalika memiliki arti bahwa tiga provinsi Sunda Kecil siap lari kencang mengejar ketertinggalan,” katanya.
Melkiades menegaskan NTB, NTT, dan Bali siap bergerak cepat sejalan dengan arahan Presiden Prabowo Subianto untuk mendorong kebangkitan ekonomi Indonesia melalui percepatan pembangunan di kawasan Sunda Kecil.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- KAI Selenggarakan Mudik Motor Gratis Natal 2025 dan Tahun Baru 2026
- Polsek Koja Amankan Tiga Pengamen Pocong yang Resahkan Warga
- Shell Hentikan Pembangunan Pabrik Biofuel Rotterdam Gara-gara Ekonomi
- Profil Ratu Maxima yang Sedang Berkunjung ke Indonesia
- Bom Bunuh Diri Guncang Markas Pasukan Pakistan, 3 Tewas
Advertisement
Advertisement
Haenyeo Jeju Jadi Daya Tarik Wisata Dunia, Kini Krisis Regenerasi
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal KSPN Malioboro-Parangtritis 25 November 2025
- Jadwal Lengkap KRL Solo-Jogja dari Palur, Jebres, Balapan
- Jadwal KA Bandara YIA Selasa 25 November 2025, Tarif Rp20 Ribu
- Layanan SIM Keliling Polda DIY 25 November 2025
- 1.090 Pelanggar Terjaring Operasi Zebra Bantul
- Jadwal SIM Menor dan SIM Made Kulonprogo 25 November 2025
- Jadwal KA Prameks Jogja-Kutoarjo Hari Ini, Selasa 25 November
Advertisement
Advertisement




