Advertisement
Indonesia Targetkan Rp16 Triliun dari Perdagangan Karbon
Ilustrasi hutan hujan tropis Sumatra - Ist/basecamppetualang.blogspot.com
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Pemerintah Indonesia menargetkan transaksi senilai Rp16 triliun dari perdagangan karbon dengan mutu tinggi di semua sektor selama berlangsungnya Konferensi ke-30 Perubahan Iklim Perserikatan Bangsa-bangsa (COP30) di Belém, Brasil.
"Kita harapkan sepulang dari Belém, Brasil, kita akan membawa pulang paling tidak Rp16 triliun dari perdagangan karbon," kata Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol Nurofiq dalam acara Belém Leader Summit, di Belém, Brasil, Jumat (7/11) waktu setempat.
Advertisement
Perdagangan karbon ini diprioritaskan pada sektor alam maupun sektor energi dan industri. "Terutama di sektor alam, yaitu sektor forestry dan ocean. Kemudian di sektor tech-based dari sektor energi dan industri. Jadi dua sektor itu kita harapkan berkontribusi sampai di angka 90 juta ton CO2 dengan nilai transaksi kami perkirakan sampai Rp16 triliun," kata Hanif Faisol Nurofiq.
Target nilai ekonomi dari perdagangan karbon ini penting untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dan penurunan gas emisi rumah kaca sebagaimana yang tertuang dalam Peraturan Presiden Nomor 110 Tahun 2025 tentang Penyelenggaraan Instrumen Nilai Ekonomi Karbon dan Pengendalian Emisi Gas Rumah Kaca Nasional.
BACA JUGA
"Angka ini kita harapkan akan mampu mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia dan meningkatkan pengurangan emisi gas rumah kaca di Tanah Air," kata Hanif Faisol Nurofiq.
Untuk itu, pihaknya meminta para delegasi RI untuk memaksimalkan soft diplomacy melalui Pavilion Indonesia dan negosiasi di ruang-ruang negosiasi selama COP30 demi memuluskan target ini.
"Untuk delegasi Pavilion, kita memiliki target untuk melakukan transaksi sampai di angka 90 juta ton CO2 pada semua sektor," kata Hanif Faisol Nurofiq.
Konferensi ke-30 Perubahan Iklim Perserikatan Bangsa-bangsa (COP30) akan berlangsung mulai 10 - 21 November 2025 di Belém, Brasil.
Selama COP30, Indonesia akan membuka Pavilion Indonesia sebagai ruang pameran Indonesia. Di Pavilion Indonesia ini, akan diadakan sesi Seller Meet Buyer (SMB) selama satu jam setiap hari selama COP30 berlangsung.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Kisah Waroeng Steak Berangkatkan Umrah Karyawan Setiap Tahun
Advertisement
5 Air Terjun Terindah dari Jawa hingga Sumatra, Pesonanya Bikin Takjub
Advertisement
Berita Populer
- Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko Kena OTT KPK
- Aprilia SR GT 400, Maxi-Scooter Performa Sport
- Ketegangan AS-Venezuela, Pesawat B-52 Terbang di Karibia
- Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko Kena OTT KPK: Kasus Mutasi Jabatan
- Abdullah Hammoud Kembali Pimpin Dearborn Sebagai Wali Kota Muslim
- Prabowo Lantik 10 Anggota Komite Reformasi Polri
- Hasil Korea Masters 2025: Indonesia Loloskan 2 Wakil ke Semifinal
Advertisement
Advertisement



