Advertisement
PP Muhammadiyah dan BPKH Jalin Kerja Sama Pemanfaatan Dana Kemaslahatan Agar Tepat Sasaran

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) melakukan penandatanganan kerja sama terkait potensi kelembagaan, Kamis (31/7/2025). Kerja sama itu digulirkan untuk pemanfaatan dana kemaslahatan BPKH agar tepat sasaran.
Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Haedar Nashir mengatakan melalui kerja sama ini membuat pemanfaatkan dana kemaslahatan BPKH untuk pemberdayaan umat menjadi lebih tertata. Muhammadiyah bakal menggulirkan gerakan pemberdayaan yang tepat sasaran basis-basis komunitas, supaya tepat sasaran.
Advertisement
BACA JUGA: MPM PP Muhammadiyah dan Unisa Jogja Komitmen Berdayakan Disabilitas
"Kerja sama potensi kelembagaan tidak hanya sekadar tanda tangan semata, tetapi ada langkah-langkah berikutnya. Kami berharap bahwa dana umat ini itu dikelola secara lebih kuat, tajam, dan tepat sasaran itu bisa memberdayakan umat. Jadi kalau dana umat itu tentunya harus bisa memberdayakan umat,” katanya.
Muhammadiyah akan melibatkan ranting dan jemaah Masjid yang nantiny akan terintegrasi dengan program tersebut. "Dana kemaslahatan BPKH yang bersumber dari nilai manfaat hasil pengelolaan dana haji tersebut, dapat dimanfaatkan untuk menyasarnya," ucapnya.
Kepala BPKH Fadlul Imansyah mengatakan Muhammadiyah merupakan organisasi yang memiliki tata kelola ekonomi yang sudah cuku[ baik. Kerja sama ini akan menjadi landasan bagi BPKH dan Muhammadiyah untuk dapat saling bersinergi. Pihaknya berkomitmen untuk memberikan kontribusi kepada kemaslahatan umat.
"Tentu saja bagaimana caranya meningkatkan nilai manfaat bagi calon jemaah di Indonesia, melalui kerjasama ini diharapkan hal itu dapat terwujud,” ungkapnya.
Ia menegaskan BPKH adalah milik semua umat milik seluruh umat, oleh karena itu ia mendorong agar semua organiasi bisa saling bersinergi.
"Tapi secara akar rumput juga harus benar-benar bekerja bersama dengan seluruh pengurus dan seluruh komunitas di seluruh Indonesia untuk organisasi Islam,” ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Pertama dalam Sejarah, Hasto Kristiyanto Jadi Penerima Amnesti Kasus Korupsi di KPK
- Setelah Dapat Abolisi, Tom Lembong Minta Mekanisme Penegakan Hukum Dibenahi
- Ada Gerhana Matahari 2 Agustus 2025, BMKG: Itu Hoaks
- Komidi Putar Patah di Arab Saudi, 23 Pengunjung Alami Luka-Luka
- Profil Sekjen Baru Gerindra, Sugiono
Advertisement

Daftar Hiburan Festival Kamardikan Sepanjang Agustus di DIY
Advertisement

Wisata Sejarah dan Budaya di Jogja, Kunjungi Jantung Tradisi Jawa
Advertisement
Berita Populer
- Profil Sekjen Baru Gerindra, Sugiono
- Terima Salinan Keppres, Kejagung Pastikan Tom Lembong Bebas Malam Ini
- Komidi Putar Patah di Arab Saudi, 23 Pengunjung Alami Luka-Luka
- Ada Gerhana Matahari 2 Agustus 2025, BMKG: Itu Hoaks
- Setelah Dapat Abolisi, Tom Lembong Minta Mekanisme Penegakan Hukum Dibenahi
- Malam Ini, Hasto Kristiyanto Bebas
- KPK Hentikan Proses Hukum Hasto Kristiyanto Setelah Dapat Amnesti
Advertisement
Advertisement