Advertisement

160 Tenaga Disiapkan untuk Pengganti Guru Mundur dari Sekolah Rakyat

Newswire
Senin, 28 Juli 2025 - 19:37 WIB
Sunartono
160 Tenaga Disiapkan untuk Pengganti Guru Mundur dari Sekolah Rakyat Foto ilustrasi Siswa Sekolah Dasar / Foto dibuat dengan Artificial Intelligence ChatGPT

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA—Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf menyatakan Kementerian Sosial (Kemensos) tengah menyiapkan pengganti 160 guru yang mundur dari Sekolah Rakyat dengan mengambil dari tenaga pendidikan profesi guru.

"Kita sudah proses dan Insya Allah penggantinya sudah ada, jadi itu karena sistem yang menempatkan mereka itu, sehingga kadang-kadang membuat mereka mundur karena penempatannya terlalu jauh," kata Mensos Saifullah Yusuf, Senin (28/7/2025).

Advertisement

Mensos menegaskan Kemensos tetap menghargai keputusan para guru yang mengundurkan diri dan membuka kesempatan bagi para tenaga pendidik yang lain untuk berkontribusi memberikan masa depan lebih layak bagi anak-anak miskin dan miskin ekstrem.

"Kita sudah proses kembali untuk membuka kesempatan kepada yang lain, karena masih ada ribuan guru yang belum penempatan, terutama mereka yang sudah proses mengikuti pendidikan profesi guru," ujar Gus Ipul, sapaan Mensos Saifullah Yusuf.

BACA JUGA: Viral Masjid At-Taubah Tlogoadi Sleman Terhimpit Proyek Tol Jogja-Solo, Relokasi Masih Menunggu Izin

Mensos menekankan pemerintah terus memperbaiki kekurangan-kekurangan yang ada di Sekolah Rakyat yang baru berjalan selama dua minggu. Saat ini pemerintah terus bersinergi untuk membangun penambahan titik baru untuk Sekolah Rakyat rintisan pada akhir Juli 2025.

"Kita terus perbaiki kekurangan-kekurangannya dengan kolaborasi antarkementerian, lembaga, maupun pemerintah daerah. Kami juga setiap hari terus mengikuti perkembangannya selama 24 jam untuk menambah misalnya tenaga kependidikan yang lain, wali asrama, wali asuh yang sekarang semakin sedikit kekurangannya, jadi ini terus kita sempurnakan," ujarnya.

Sebelumnya Mensos menyampaikan 160 guru yang mundur dari Sekolah Rakyat karena penempatan yang dinilai terlalu jauh dari tempat tinggal mereka.

Meski begitu, pihaknya tetap mengoptimalkan pelaksanaan Sekolah Rakyat di berbagai daerah dan memastikan para siswa tetap mendapatkan pendidikan yang bermutu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Cek! Jadwal KRL Jogja Solo Hari Ini, Selasa 29 Juli 2025

Jogja
| Selasa, 29 Juli 2025, 00:17 WIB

Advertisement

alt

Agenda Wisata di Jogja Pekan Ini, 26-31 Juli 2025, Bantul Creative Expo, Jogja International Kite Festival hingga Tour de Merapi 2025

Wisata
| Sabtu, 26 Juli 2025, 05:57 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement