Advertisement
Gaza Dilanda Cuaca Dingin Esktrem, 7 Anak Meninggal Dunia

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Sebanyak tujuh anak, termasuk seorang bayi perempuan berusia dua bulan, dikabarkan meninggal dunia akibat cuaca dingin di Gaza dalam waktu 24 jam terakhir,
Direktur Kementerian Kesehatan Gaza, Monir al-Bashr, pada Rabu (26/2) mendesak organisasi internasional dan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk segera mengambil tindakan guna melindungi anak-anak dari dampak tragis perang genosida Israel di wilayah tersebut.
Advertisement
Israel telah melarang masuknya rumah-rumah mobil dan alat berat yang diperlukan untuk membersihkan puing-puing di Gaza, meskipun ada perjanjian gencatan senjata dengan kelompok perlawanan Palestina, Hamas.
Akibatnya, banyak warga Palestina kini terpaksa bertahan hidup di tenda-tenda di tengah reruntuhan rumah mereka.
Al-Bashr menyatakan bahwa anak-anak terus meninggal karena pusat-pusat medis serta peralatan penting telah hancur di bagian utara wilayah yang terkepung tersebut.
Dia juga menyerukan bantuan kemanusiaan segera untuk mengatasi krisis kesehatan yang semakin memburuk di Gaza.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Diguncang Gempa Magnitudo 5,2, Sebanyak 38 Rumah Warga Poso Rusak
- DPR Desak Pemerintah Tuntaskan Kasus Beras Oplosan
- 27 Juli, Penerbangan Moskow-Pyongyang Dibuka
- Trump Minta Rusia Akhiri Perang Ukraina dalam 50 Hari atau Kena Tarif 100 Persen
- Wakil Wali Kota Serang Kena Tilang Gegera Bonceng Anak Tanoa Helm
Advertisement

Disdikpora Kulonprogo Belum Terima Laporan Penutupan SMP Maarif Yani, Ini Tanggapan Pihak Yayasan
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Pembeli Beras SPHP Wajib Difoto, Ini Penjelasan dari Perum Bulog
- Dukung Kegiatan Sosial dan Pelestarian Lingkungan Lewat Program CSR
- Gugatan Terkait Aset 2 Bos Sritex Iwan Lukminto Bersaudara Ditolak Pengadilan
- BMKG Ungkap Penyebab Gempa Magnitudo 6,7 Guncang Maluku Tenggara
- Kemenaker Segera Panggil Duta Palma Terkait Penahanan Ijazah
- Tom Lembong Akui Mendapatkan Perlakuan Manusiawi di Tahanan Kejaksaan
- 7 Perusaahan Besar Diduga Mengoplos Beras, Kecurangan Menjual Beras Premium Tak Sesuai Mutu
Advertisement
Advertisement