Advertisement
Terkendala Cuaca, Menhub Yakin Proyek Bandara VVIP di IKN Kelar Sesuai Target
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Progres pembangunan Bandara VVIP di Ibu Kota Nusantara (IKN) sempat terkendala cuaca.
Meski begitu, Menteri Perhubungan (Menhub), pembangunan Bandara VVIP IKN terus dikebut agar dapat memenuhi target operasi fungsional pada 17 Agustus 2024 mendatang.
Advertisement
Meski demikian, dia menuturkan progres pembangunan masih terkendala faktor cuaca. "Memang harus diakui bahwa hari-hari di sana [IKN] hujan terus. Bulan lalu itu satu bulan ada 8 hari saja yang bisa beroperasi maksimal [membangun bandara di IKN]," kata Budi Karya, Minggu (21/7/2024).
Dia menuturkan, pihaknya telah berupaya melakukan modifikasi cuaca dengan mengerahkan empat unit pesawat milik TNI. Namun, upaya ini tidak menimbulkan hasil maksimal karena cuaca di IKN masih tetap hujan.
Meski demikian, Menhub Budi Karya menuturkan pihaknya berkomitmen untuk melanjutkan pembangunan Bandara IKN secara maksimal.
Dirinya juga akan menemui Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Kamis pekan depan untuk membahas progres pembangunan bandara tersebut. "Hari-hari ini kami akan evaluasi dan tetap berusaha. Nanti hari Kamis kami akan lapor kepada bapak presiden bagaimana bandara itu digunakan," kata Budi.
Sebelumnya, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melaporkan konstruksi landasan pacu (runway) Bandara VVIP di IKN terkendala masalah cuaca.
Ketua Satuan Tugas (Satgas) Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur IKN Kementerian PUPR Danis H. Sumadilaga menyebut, saat ini proses konstruksi yang masuk ke dalam ruang lingkup pengerjaan Kementerian PUPR di Bandara VVIP memasuki tahap pengaspalan. Hanya saja, posisi pengerasan aspal itu saat ini mengalami kendala akibat tingginya curah hujan di wilayah Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.
“Bandara VVIP, jadi memang sekarang ini kan kita masih mengadakan modifikasi cuaca, dari kemarin kan waktu bandara itu sebelum pengaspalan atau pada proses pengaspalan tidak boleh terganggu hujan, untuk pemadatannya,” tuturnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- KPK Yakin Menang Lawan Gugatan Praperadilan Hasto Kristiyanto
- Eksespi Hakim Heru Hanindyo Ditolak, Sidang Kasus Suap Vonis Bebas Ronald Tannur Dilanjutkan
- Ini Alasan KPK Belum Menahan Hasto Kristiyanto
- Vaksin dan Masker Dua Alat untuk Cegah Wabah HMPV dan Influenza
- Ini Kenaikan Biaya Haji Indonesia dari Tahun ke Tahun Sejak 2015
Advertisement
Advertisement
Bali Masuk 20 Besar Destinasi Wisata Terbaik di Asia Tahun 2025
Advertisement
Berita Populer
- Program Makan Bergizi Gratis Mengandung Gizi Cukup Meski Tanpa Susu
- Tren Permainan "Koin Jagat", Pengamat: Tak Produktif dan Berbahaya
- BMKG Minta Nelayan Pantai Selatan Waspada Gelombang Tinggi 15-16 Januari 2025
- KPK Sita Rp350 Miliar Terkait Suap Bupati Kutai Kartanegara Rita Widyasari
- Omzet Pedagang Kantin Sekolah Menurun Terdampak MBG, Begini Respons Kepala BGN
- KPK Panggil Plt Dirjen Imigrasi Terkait Kasus Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto
- Pemerintah Akan Tindak Tegas Pedagang Jual Beras SPHP Di Atas HET
Advertisement
Advertisement