Advertisement
Pelajar dari 11 Sekolah Berebut Tiket ke Kompetisi Wirausaha Asia Pasifik

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Sebanyak 11 SMA/SMK berebut tiket untuk menjadi wakil Indonesia dalam kompetisi wirausaha di tingkat Asia Pasifik di Tokyo, Jepang. Para siswa calon delegasi itu mulai dipersiapkan dengan melibatkan berbagai stakeholder untuk mendukung melalui PJI Company of the Year Competition 2024.
Ketua Dewan Pengurus Prestasi Junior Indonesia Pribadi Setiyanto menjelaskan kegiatan itu digelar untuk membekali pengetahuan, keterampilan, dan motivasi kewirausahaan. Para siswa didampingi secara intensif sekaligus didorong agar dapat membentuk tim, mengembangkan strategi hingga mengoperasikan bisnis di sekolah. Mereka telah melalui kompetisi di tingkat nasional sejak Agustus 2023.
Advertisement
BACA JUGA : Siswa SD Kelas III di Temanggung Juara Matematika Internasional di China
Ia mengatakan melalui kolaborasi dengan Zurich, Starbucks dan AIG, kompetisi tahun ini menekankan pada keseimbangan antara profitkeberlanjutan dan penggunaan teknologi pada bisnis.
"Sehingga siswa didorong untuk menggali kreativitas dan inovasi dalam menciptakan peluang ekonomi baru yang mengedepankan etika dan kontribusi sosial ekonomi. Harapannya bisnis yang mereka rintis dapat memberikan manfaat untuk masyarakat tetapi juga unggul di kancah internasional," katanya.
Kompetisi itu menghadikan juri dari kalangan pengusaha dan profesional bisnis. Secara langsung mengevaluasi kinerja bisnis para siswa secara komprehensif, termasuk pembelajaran yang diperoleh dari partisipasi mereka dalam program student company.
"Selain penghargaan PJI Company of the Year, 11 sekolah ini juga memperebutkan tiga penghargaan baru tahun ini, yaitu Best Financial Management, Sustainability Excellence dan Best Use of Technology," ujarnya.
Wakil Presiden Zurich Indonesia Heriyanto A. Putra menyatakan generasi muda memiliki potensi besar untuk memiliki kemampuan berbisnis dan mengembangkan usahanya di usia muda. "Kami akan memperluas kesuksesan program edukasi ini dengan melibatkan lebih banyak siswa, guru, dan sekolah di periode berikutnya. Kami melibatkan karyawan untuk menjadi mentor para siswa dalam membangun bisnis," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- China Larang Maskapai Terima Pesawat Boeing
- Dokter Kandungan Pelaku Pelecehan Seksual di Garut Ditangkap Polisi
- Perhatikan! Arab Saudi Keluarkan Aturan Baru Jelang Musim Haji 2025
- Anggota DPR Mendesak Polisi Menangkap Dokter Pelaku Pelecehan di Garut
- Pemerintah Klaim BPI Danantara Mulai Dipercaya Masyarakat Internasional, Ini Buktinya
Advertisement

Motor Naked Sport Terlaris, New CB150 Verza Hadir dengan Warna Terbaru
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Cegah DBD, Nyamuk Wolbachia UGM Disebar 1.180 Titik di Jakarta
- Anggota DPR Mendesak Polisi Menangkap Dokter Pelaku Pelecehan di Garut
- DPR Sarankan Sekolah Rakyat Berada di Bawah Kemendikdasmen
- Perhatikan! Arab Saudi Keluarkan Aturan Baru Jelang Musim Haji 2025
- Duta Palma Group Didakwa Rugikan Negara Rp4,79 Triliun di Kasus Korupsi dan TPPU
- Indonesia Tertinggi dalam Pendaftaran Hak Kekayaan Intelektual, Kalahkan Amerika dan China
- Tarif Tol Tanjung Pura-Pangkalan Brandan Segera Diberlakukan, Ini Daftar Tarifnya
Advertisement