Advertisement
17 Polisi Terduga Pelaku Penganiayaan Kasus Afif Maulana Disidang Etik
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Sebanyak 17 anggota polisi terduga pelaku penganiayaan kasus tewasnya remaja Padang Sumatra Barat Afif Maulana akan menjalani persidangan etik.
Kapolda Sumatra Barat (Sumbar) Irjen Suharyono menyiapkan persidangan etik sebanyak 17 anggota terkait dugaan penganiayaan terhadap belasan remaja yang hendak melakukan tawuran.
Advertisement
BACA JUGA : Hasil Penyelidikan Polda Sumbar, Afif Maulana Tewas Loncat
Berdasarkan pemeriksaan internal Polda Sumbar, sejauh ini tidak ada penambahan personel kepolisian yang terindikasi melanggar prosedur saat menangani peristiwa tersebut. "Yang melanggar disiplin sudah kami tindak, kami periksa, kami berkas, kami persiapan untuk sidang, ada 17 orang saat ini. Tetapi itu yang terjadi di Polsek Kuranji," ujarnya dikutip JIBI/Bisnis Indonesia, Kamis (4/7/2024).
Suharyono menambahkan dari 18 peserta tawuran yang diamankan, seluruhnya tidak ada yang memiliki luka serius. Akan tetapi, dia mengakui bahwa terdapat tindakan kurang etis terkait penanganan terhadap peserta yang hendak tawuran itu.
"Menangkap pelaku kejahatan yang membawa sajam, klewang, begitu kok diampuni dengan dielus-elus, ya tidak mungkin. Tapi memang ini ada hal-hal yang mungkin kurang etis, sehingga itulah yang muncul di permukaan," kata Suharyono.
Di samping itu, Jenderal Polisi bintang dua itu menegaskan bahwa 17 anggota yang ditindak ini tidak terkait dengan kematian AM (13). Sebab, AM tidak ada dalam daftar yang diamankan ke Polsek Kuranji.
BACA JUGA : Kurang Dari 24 Jam, Polisi Sleman Tangkap Pelaku
"Anggota kami enggak pernah menangani Afif Maulana. Afif Maulana itu sudah meloncat itu. Andai kata Afif Maulana menyerah, ya bersama-sama yang lain, ya tidak akan meninggal. Andai kata Afif Maulana itu kemudian mengikuti anjuran dari Aditya berdua di situ," pungkas Suharyono.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Gempa Tektonik 4,5 Magnitudo Terjadi di Wilayah Malang, Begini Penjelasan BMKG
- Berkunjung ke Indonesia Paus Fransiskus Bakal Berpidato di Masjid Istiqlal, Ini Jadwal Lengkapnya
- Ketua KPU Berikutnya Harus Memiliki Perspektif Gender
- PDN Bakal Dipasang Pengamanan Berlapis dan Sistem Backup Data
- Aliran uang Korupsi Kementan ke Green House Pimpinan Parpol Bakal Diungkap SYL
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Obligasi Rekap BLBI, Ancaman Nyata Bagi Masa Depan Indonesia
- PBB Prihatin dengan Baku Tembak Perbatasan Israel-Lebanon
- Rusia Ingin Akhiri Konflik dengan Ukraina
- Ketum PP Muslimat NU Khofifah Indar Parawansa Dukung Pemberantasan Judi Online
- Proyek IKN Akan Dihentikan Sementara, Ternyata Ini Penyebabnya
- PBB Tingkatkan Literatur Anak Lewat Festival Sastra
- Menko PMK: Izin Pengiriman Daging Dam Petugas dan Jemaah Haji Sudah Siap
Advertisement
Advertisement