Advertisement

Korban Tewas Longsor di Filipina 90 Orang, 37 Dalam Masih Hilang

Newswire
Jum'at, 16 Februari 2024 - 14:57 WIB
Ujang Hasanudin
Korban Tewas Longsor di Filipina 90 Orang, 37 Dalam Masih Hilang Evakuasi dan penyelamatan korban tanah longsor di Barangay Masara, Kota Maco di Provinsi Davao de Oro,Filipina, Rabu (14/2/2024). (ANTARA - PNA)

Advertisement

Harianjogja.com, KOTA DAVAO- Bencana tanah longsor yang terjadi di Barangay Masara, Kota Maco di Provinsi Davao de Oro, Filipina, menyebabkan 90 orang meninggal dunia, menurut pejabat Manajemen Orang Meninggal dan Hilang (MDM), Kamis (15/2).

Dalam jumpa pers, Ketua Gugus MDM Lea Añora melaporkan 37 orang masih hilang dan sejauh ini sudah ada 39 sertifikat kematian yang telah diterbitkan.

Advertisement

Dari 90 korban jiwa tersebut, 14 jenazah yang belum diketahui identitasnya dikuburkan sementara di pemakaman umum Maco.

"Sebanyak 90 orang yang dievakuasi termasuk tubuh lengkap dan bagian tubuh,” kata Añora.

Orang-orang yang hilang itu, katanya, dicatat dalam catatan polisi setelah keluarga mereka memberi tahu aparat berwenang.

Añora juga meminta keluarga yang mencari anggota keluarganya untuk mengecek imbauan pemerintah setempat mengenai proses identifikasi jenazah yang diambil.

BACA JUGA: Habiskan Miliaran Rupiah, Caleg di Bantul lni Sebut Pemilu 2024 Brutal, Marak Politik Uang

“Tindakan yang kami lakukan bersifat berkesinambungan seperti pemeriksaan postmortem, pencatatan, dan pengumpulan barang-barang korban yang diambil,” ujarnya.

Para pejabat meluncurkan operasi evakuasi pada 14 Februari, satu pekan setelah tanah longsor terjadi.

Sementara itu, tim 911 Pencarian dan Penyelamatan Perkotaan (USAR) Kota Davao mengumumkan akan tetap tinggal selama tiga hari lagi untuk terus membantu operasi pengambilan di wilayah yang terkena longsor.

Sejak 9 Februari, Kepala Kantor Pengurangan Risiko dan Manajemen Bencana Kota, Alfredo Baloran mengatakan teknisi penyelamat, peralatan pencarian dan pertolongan, dan dua anjing pelacak telah dikerahkan ke daerah tersebut.

Tim USAR membawa peralatan pencarian dan penyelamatan yang mencakup peralatan untuk mendeteksi tanda-tanda kehidupan dan peralatan untuk menemukan orang-orang yang terkubur dalam tanah longsor.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Hore! PT KCI Buka Peluang KRL Jogja-Solo Bisa Sampai Madiun

Jogja
| Sabtu, 04 Mei 2024, 06:27 WIB

Advertisement

alt

Jadwal Agenda Wisata Jogja Sepanjang Bulan Mei 2024, Ada Pameran Buku Hingga Event Lari

Wisata
| Rabu, 01 Mei 2024, 17:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement