Advertisement
Lambang Perdamaian, Jokowi Ajak Presiden Tanzania Tanam Pohon di Istana Bogor

Advertisement
Harianjogja.com, BOGOR—Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengajak Presiden Republik Persatuan Tanzania Samia Suluhu Hassan menanam pohon di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Kamis (25/1/2024). Pohon ini sebagai lambing perdamaian kedua negara.
Penanaman pohon bernama Latin, yakni Barringtonia asiatica itu dilakukan di sela kunjungan kenegaraan Presiden Tanzania di Istana Bogor, Jawa Barat, hari ini (25/1/2024). Sekretariat Presiden di Bogor menginformasikan kegiatan penanaman pohon tersebut menjadi salah satu agenda rutin yang dilakukan Presiden Joko Widodo setiap menerima kunjungan kenegaraan kepala negara lain di Istana Bogor.
Advertisement
Prosesi penanaman pohon juga sebagai simbol komitmen di antara kedua negara untuk melakukan aksi gerakan peduli lingkungan. Seusai menanam pohon, kedua pemimpin dijadwalkan melakukan diskusi empat mata di veranda Istana Bogor, sebelum melakukan pertemuan bilateral di Ruang Oval, Istana Kepresidenan Bogor.
Berdasarkan keterangan dari Kementerian Luar Negeri RI, dalam kunjungan kenegaraan ini Presiden Tanzania Samia Suluhu Hassan bertemu dengan Presiden Joko Widodo untuk membahas keberlanjutan kerja sama antarkedua negara.
Kunjungan itu sekaligus merupakan balasan atas kunjungan kenegaraan Presiden Jokowi ke Tanzania pada Agustus tahun lalu.
Baca Juga
Ini Daftar Negara dengan Paspor Terkuat di Dunia, Nomor Berapa Indonesia?
Daftar Negara Paling Inovatif di Dunia pada 2020, Bagaimana dengan Indonesia?
Sebelumnya Wakil Menteri Luar Negeri Pahala Mansury juga sudah menerima kunjungan Menteri Luar Negeri dan Kerja Sama Afrika Timur Tanzania January Makamba, pada Selasa (23/1/2024). Pertemuan tersebut difokuskan untuk membahas persiapan kunjungan Presiden Tanzania ke Indonesia yang akan berlangsung pada 24-26 Januari 2024.Pertemuan bilateral tersebut merupakan pertemuan perdana Wakamba sejak pada Januari dilantik sebagai Menteri Luar Negeri dan Kerja Sama Afrika Timur Tanzania pada 1 September 2023.
Dalam kunjungannya, Presiden Samia akan membawa tiga menteri dan 131 delegasi bisnis yang bergerak pada multisektor. Para delegasi bisnis ini akan hadir pada Forum Bisnis dan Investasi Tanzania-Indonesia pada 25 Januari di Hotel Mulia Jakarta.
Forum ini merupakan hasil kerja sama dengan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia. Beberapa kerja sama potensial pada bidang perdagangan, investasi, migas, mineral, energi, ekonomi biru, dan kerja sama pembangunan telah dibahas dalam pertemuan Wamenlu RI dan Menlu Tanzania.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Apabila Terjadi Perang Dunia III, Indonesia Masuk Dalam Daftar Negara Aman
- KPK Usut Komunikasi Pembelian Lahan untuk JTTS di Lampung
- 24 Orang Tewas, 370 Rudal Iran Hujani Israel Selama Operasi Rising Lion
- Dukung Program 3 Juta Rumah, Danantara Minta Himbara Kucurkan Rp130 Triliun
- WNI di Iran, Israel Tetap Aman di Tengah Eskalasi Konflik
Advertisement

Pemkot Jogja Fasilitasi ABK yang Tidak Tertampung di SMP Negeri ke Sekolah Swasta dengan JPD Inklusi
Advertisement

Destinasi Wisata Puncak Sosok Bantul Kini Dilengkapi Balkon KAI
Advertisement
Berita Populer
- Novel Baswedan Jadi Wakil Ketua Satgas Penerimaan Negara
- BPS Sebut Harga Beras Terus Naik di Beberapa Kabupaten/Kota pada Minggu Kedua Juni 2025
- Trump Nyatakan Ada Kemungkinan AS Bisa Terlibat Dalam Konflik Israel-Iran
- Indonesia Berharap Dukungan Belanda untuk Proyek Tanggul Laut Raksasa
- Perang Iran-Israel Bisa Menyeret AS ke PD III
- Iran Klaim Mampu Melumpuhkan Pertahanan Udara Israel, Ini Rahasianya
- Prabowo Bakal Bangun 1 Juta Unit Rumah Susun di Tahun Pertama Pemerintahannya
Advertisement
Advertisement