Advertisement
Wacana Kiai Tidak Perlu Ikut Berpolitik, Gus Miftah: Itu Salah

Advertisement
Harianjogja.com, SOLO—Wacana tentang ulama atau kiai tidak perlu berurusan dengan politik ditanggapi pendakwah Miftah Maulana Habiburrahman atau yang disapa Gus Miftah.
Ia menyebut sejarah pemimpin besar di Indonesia dikawal oleh wali dan kiai. "Joko Tingkir jadi Sultan Hadiwijaya berhasil karena dikawal Sunan Kalijaga, Raden Patah dikawal Walisongo, termasuk pak Jokowi dikawal oleh kiai-kiai," katanya saat mengunjungi Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka di Balai Kota Surakarta, Jawa Tengah, Rabu (29/11/2023).
Advertisement
Oleh karena itu, ia mengaku tidak setuju dengan ungkapan agar kiai tidak perlu berurusan dengan politik.
"Kalau ada yang mengatakan kiai nggak usah ngurusi politik, ngurusi ngaji saja. Itu salah. Ini bahasa yang sengaja disampaikan oleh orang fasik agar dekat dengan politikus. Kiai saya dorong dengan siapapun," katanya.
Ia mengatakan selama ini aktif menjalin komunikasi dengan para kiai, termasuk Gerakan Kiai Kampung yang dia dirikan. "Setiap zona saya kumpulkan 1.000 kiai. Ini jauh sebelum hajatan pilpres. Kebetulan ini bisa kami komunikasikan dengan mas Gibran," katanya.
BACA JUGA: DP3AP2KB Jogja Tangani 168 Kasus Kekerasan Selama 2023, Laki-Laki Juga Jadi Korban
Ia mengatakan salah satu program pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka adalah memberikan perhatian kepada para kiai, termasuk kiai kampung yang selama ini jarang tersentuh.
"Kiai kampung kalau saya mengistilahkan seperti tentara angkatan darat bagian infanteri, jadi kiai yang langsung bersentuhan dengan masyarakat. Dalam hal ini sebagai garda terdepan untuk menjaga keberlangsungan akidah ahli sunnah wal jamaah," katanya.
Meski demikian, ia tidak ingin para kiai kampung ini merasa dimanfaatkan sekadar untuk hajatan pemilihan presiden, pilkada, pileg.
Oleh karena itu, ke depan pihaknya akan membuat semacam kepengurusan agar hubungan yang baik dapat terus terjaga, yakni tidak hanya berlangsung sampai kampanye berakhir tapi seterusnya. "Ke depan ketika Mas Prabowo, Mas Gibran sesuai yang kami doakan bisa jumeneng, kiai-kiai ini yang kami minta memberikan masukan," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Pembeli Beras SPHP Wajib Difoto, Ini Penjelasan dari Perum Bulog
- Sidang Korupsi Mbak Ita, Wakil Wali Kota Semarang Diperiksa
- Mantan CEO GoTo Andre Soelistyo Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Chromebook
- Polisi Kerahkan 1.082 Personel Gabungan Amankan Aksi Unjuk Rasa di Sidang Hasto Kristiyanto
- Mulai 1 Juli 2026, Vietnam Larang Penggunaan Sepeda Motor Berbahan Bakar Fosil di Pusat Kota Hanoi
Advertisement
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Tukin ASN DKI yang Telat di Hari Pertama Sekolah akan Dipotong
- Mulai 1 Juli 2026, Vietnam Larang Penggunaan Sepeda Motor Berbahan Bakar Fosil di Pusat Kota Hanoi
- Polisi Kerahkan 1.082 Personel Gabungan Amankan Aksi Unjuk Rasa di Sidang Hasto Kristiyanto
- Operasi Patuh 2025 Dimulai Hari Ini Hingga 27 Juli Mendatang, Berikut Jenis Pelanggaran dan Denda Tilangnya, Paling Tinggi Rp1 Juta
- Mensos Tegaskan Masa Orientasi Siswa Sekolah Rakyat Sekitar 15 Hari
- Mantan CEO GoTo Andre Soelistyo Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Chromebook
- Sidang Korupsi Mbak Ita, Wakil Wali Kota Semarang Diperiksa
Advertisement
Advertisement