Advertisement
Ada Pihak-Pihak yang Ingin Melanggengkan Kekuasaan, Megawati: Hadapi Saya
![Ada Pihak-Pihak yang Ingin Melanggengkan Kekuasaan, Megawati: Hadapi Saya](https://img.harianjogja.com/posts/2023/11/28/1156430/megawati.jpg)
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Memasuki masa kampanye Pemilu 2024, sindiran hingga kritik menohok kepada penguasa saat ini terlontar dari mulut Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri.
Meskipun tidak disebutkan siapa penguasa yang dimaksud, sindiran dari Presiden RI ke 5 ini mengarah ke Presiden Joko Widodo (Jokowi). Pasalnya, rentetan aksi 'pengkhianatan' Jokowi dan keluarga memicu perang dingin antara Megawati dengan pemerintah dan lawan politiknya.
Advertisement
BACA JUGA: Megawati Mengajak Para Insinyur untuk Berpolitik demi Bangsa dan Negara
Bermula saat putra bungsu Jokowi, Kaesang Pangarep merapat ke Partai Solidaritas Indonesia. Kaesang bergabung bukan sebagai kader biasa namun langsung menjadi Ketua Umum. Dilanjutkan, manuver Gibran Rakabuming Raka menjadi cawapres juga sangat kontroversial.
Singkat cerita, putusan Mahkamah Konstitusi (MK) Nomor 90/PUU-XXI/2023 terkait batas usia minimum capres dan cawapres memuluskan Gibran menjadi cawapres Prabowo Subianto. Paslon ini pun menjadi pesaing utama Ganjar Pranowo - Mahfud MD yang diusung Megawati.
Belum kelar "perseteruan" itu, muncul kabar banyak spanduk dan baliho Ganjar-Mahfud dicopot sepihak di beberapa tempat membuat Megawati semakin naik pitam.
Pada Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Relawan Ganjar-Mahfud di JI-Expo Kemayoran, Jakarta Pusat pada Senin (27/11/2023), Megawati pun menyindir habis-habisan pemerintah yang dinilainya menghalalkan semua cara untuk 'melanggenggkan' kekuasaan.
Berikut ini adalah pernyataan keras Megawati dalam Rakornas:
Penguasa Saat Ini Laiknya Order Baru
Megawati geram karena penguasa saat ini yang dinilainya semakin mirip dengan era order baru. "Republik ini penuh dengan pengorbanan, tahu tidak? Kenapa sekarang kalian yang baru berkuasa itu mau bertindak seperti zaman Orde Baru?" ujar Megawati.
Pernyataan tersebut disampaikan Megawati lantaran jengkel, merasa kini tidak dihargai. "Bayangkan, kok saya tidak seperti dihormati ya. Lho, kenapa? Lho saya jelek-jelek pernah presiden lho, dan masih diakui dengan nama Presiden ke-5 Republik Indonesia lho," jelasnya.
Pihak-pihak Haus Kekuasaan
Megawati juga menyindir pihak yang seakan hanya ingin kekuasaan. Meskipun tidak menyebutkan siapa pihak yang dimaksud, tetapi Megawati menantang pihak itu untuk menghadapinya.
"Kelompok-kelompok mau melakukan kekuatan-kekuatan kekerasan kepada rakyat Indonesia, terus terang lho, hadapi saya, hadapi saya, hadapi saya," jelas Megawati.
Penguasa yang Haus Jabatan
Megawati secara blak-blakan Soekarnoputri menyindir penguasa yang tidak mau mengikuti aturan pembatasan jabatan dua periode seperti semangat Reformasi 1998.
"Dulu, Reformasi itu apa sih? Kan mengubah, mengubah jabatan seorang pemimpin supaya ada batas waktu. Ya sudah, itu bagian dari amandemen dan itu bagian yang diputuskan. Ya sudah lah, aturan itu mbok diikuti, jangan dilanggar-langgar," ujar Megawati.
Dia juga mengingatkan kepada para relawan dan kadernya agar juga tidak melanggar aturan pembatasan jabatan itu. "Tapi kalian juga jangan melanggar, iya nanti giliran semprit [heboh], tapi kalian juga maling, aduh," kata Megawati.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Berikut Sejumlah Momen Spesial Saat Upacara Pembukaan Olimpiade Paris 2024
- PBNU dan PKB Masih Saja "Perang Dingin", Ini yang Jadi Biangnya
- PSI Resmi Umumkan Nama Calon Kepala Daerah yang Diusung, Ini Daftarnya
- PBNU Siapkan Panitia Khusus untuk Mengembalikan PKB ke NU, Ini Alasannya
- BPK Temukan Masalah di Sistem Keuangan Haji Terpadu
Advertisement
![alt](https://img.harianjogja.com/posts/2024/07/27/1182749/bus-sekolah.jpg)
Bukan September, Bus Sekolah di Bantul Dipastikan Mengaspal Mulai 17 Agustus 2024
Advertisement
![alt](https://img.harianjogja.com/posts/2024/07/24/1182437/taman-ablekambang.jpg)
Taman Balekambang Solo Resmi Dibuka Kamis 25 Juli 2024, Segini Tarif Masuk dan Jam Operasionalnya
Advertisement
Berita Populer
- MUI Kaji Kemungkinan Dapat Ikut Mengelola Tambang
- Pemkab Kulonprogo Komitmen Dukung Pembentukan Kawasan Geopark Jogja
- Tito Karnavian Optimistis Indonesia Jadi Negara dengan Ekonomia Dominan di Dunia
- Penumpang Kereta Cepat Whoosh Terus Meningkat, Jumlah Perjalanan Bakal Ditambah Jadi 62 Perjalanan
- PBNU Siapkan Panitia Khusus untuk Mengembalikan PKB ke NU, Ini Alasannya
- Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono Penuhi Panggilan KPK
- PSI Resmi Umumkan Nama Calon Kepala Daerah yang Diusung, Ini Daftarnya
Advertisement
Advertisement