Bahlil Klaim Sebagian Warga Rempang Bersedia Dipindah
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA–Pemerintah melalui Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia meninjau langsung hunian sementara yang telah dihuni oleh beberapa warga Rempang yang setuju melakukan pergeseran sehubungan dengan pembangunan Rempang Eco-City.
Bahlil mengatakan, sebelumnya pihaknya sempat bertemu dengan masyarakat di sebuah masjid di Tanjung Banun, Batam. Di tempat yang rencananya akan menjadi lokasi pergeseran tersebut, Bahlil bertemu dengan masyarakat dari beberapa kampung, termasuk dari Pasir Panjang.
Advertisement
Untuk diketahui, Pasir Panjang merupakan salah satu dari lima kampung yang ditetapkan oleh pemerintah untuk diprioritaskan mendapatkan pergeseran ke Tanjung Banun.
Selain Pasir Panjang, terdapat kampung Blongkeng, Sembulang Hulu, Sembulang Tanjung dan Pasir Merah. Di lima kampung tersebut, terdapat 961 Kepala Keluarga (KK) yang akan bergeser ke Tanjung Banun. Menurut Bahlil, 70 persen masyarakat dari Pasir Panjang telah setuju untuk melakukan pergeseran.
“Tadi ada dua kelompok masyarakat. Satu, masyarakat yang saya salat bareng dan mereka datang, yang itu memang mereka sudah bersedia untuk melakukan pergeseran. Bahkan data dari Kampung Pasir Panjang itu sudah 70 persen mereka ingin melakukan pergeseran,” katanya, dikutip melalui keterangan resmi, Sabtu (7/10/2023).
BACA JUGA: Pelaku Penyebar Hoaks UAS Ditangkap Soal Pulau Rempang, Begini Sosoknya
Di sisi lain, Bahlil mengatakan masih ada sebagian warga yang menolak untuk melakukan pergeseran. Justru menurutnya disitulah peran pemerintah untuk terus melakukan komunikasi yang baik kepada masyarakat.
Menurutnya, dengan komunikasi yang baik, masyarakat akan mengerti bahwa pengembangan investasi semata-mata untuk keuntungan masyarakat sekitar dan ekonomi nasional.
Bahlil juga menyampaikan bahwa sudah saat ini sudah sebagian besar warga telah menyatakan siap bergeser.
“Dan sekarang kita lihat, ini ada dari 900 KK kurang lebih, sudah 341 KK yang sudah secara sukarela mau melakukan pergeseran. Dan 17 KK sudah kita tempatkan di tempat ini,” tuturnya.
Sumber: Bisnis.com
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- KPK Sebut OTT di Bengkulu Terkait Pungutan Pendanaan Pilkada
- Terkait Pemulangan Mary Jane, Filipina Sebut Indonesia Tidak Minta Imbalan
- Polisi Tembak Polisi hingga Tewas di Solok, Polda Sumbar Dalami Motifnya
- Eks Bupati Biak Ditangkap Terkait Kasus Pelecehan Anak di Bawah Umur
- Profil dan Harta Kekayaan Setyo Budiyanto, Jenderal Polisi yang Jadi Ketua KPK Periode 2024-2029
Advertisement
Jelang Pemungutan Suara Pilkada, Fraksi Gerindra DIY Serukan Tindakan Tegas Praktik Money Politik
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Jokowi dan SBY Tak Hadir dalam Kampanye Akbar Satu1n Jakarta, Ridwan Kamil: Dukungan Tetap
- Hoaks di Masa Tenang Pilkada Jadi Sorotan Bawaslu, Ini 5 Provinsi Paling Rawan
- Dikawal 4 Jet Tempur PEA, Pesawat Presiden Prabowo Mendarat di Abu Dhabi
- Temui Pemerintah Arab Saudi, Menteri Agama Bahas Haji 2025
- Menteri Lingkungan Hidup Minta Semua Pemda Tuntaskan Roadmap Penanganan Sampah
- Mendes Yandri Akan Lakukan Digitalisasi Pengawasan Dana Desa
- Prediksi BMKG: Sebagian Besar Wilayah Indonesia Diguyur Hujan
Advertisement
Advertisement