Advertisement
Gempa Maroko, Dunia Bereaksi dan Kirim Bala Bantuan

Advertisement
Harianjogja.com, LONDON—Korban jiwa akibat gempa bumi dahsyat di Maroko pada Jumat malam (8/9/2023) menewaskan lebih dari 1.000 jiwa. Sebagian besar korban berada di desa-desa terpencil di pegunungan.
Gempa bumi paling mematikan yang melanda Maroko dalam puluhan tahun terakhir itu sudah menghancurkan ribuan bangunan. Bencana gempa di Maroko tersebut mengundang reaksi dari berbagai negara di belahan dunia.
Advertisement
BACA JUGA: Deretan Gempa Mematikan di Maroko, 64 Tahun Lalu Korban Jiwa 12.000 Orang
Berikut tawaran bantuan dan reaksi berbagai pemerintahan di seluruh dunia atas gempa bumi dahsyat yang mengguncang Maroko pada Jumat malam.
TAWARAN BANTUAN DARI LUAR NEGERI
Aljazair
Aljazair, yang memutuskan hubungan dengan Maroko dua tahun silam, menyatakan akan membuka wilayah udaranya untuk penerbangan kemanusiaan dan medis ke Maroko.
Istana kepresidenan Aljazair menyatakan negaranya siap memberikan bantuan kemanusiaan dan menawarkan semua materi dan kemampuan manusia sebagai bentuk solidaritas kepada rakyat Maroko, jika Maroko meminta bantuan itu.
Turki
Kementerian Luar Negeri Turki mengatakan Ankara siap memberikan segala macam dukungan "guna menyembuhkan luka gempa di Maroko".
Badan penanggulangan bencana Turki (AFAD) mengungkapkan 265 pekerja bantuan AFAD, Bulan Sabit Merah Turki dan LSM-LSM Turki lainnya siap memasuki daerah-daerah tertimpa gempa jika Maroko meminta bantuan internasional. Badan itu juga mengatakan Turki siap mengirimkan 1.000 tenda ke daerah-daerah terdampak gempa.
Prancis
"Prancis... siap segera memberikan bantuan untuk penyelamatan dan bantuan kepada masyarakat yang terdampak tragedi ini," kata Kementerian Luar Negeri Prancis.
Valerie Pecresse, presiden wilayah Paris, menyatakan kepada X (Twitter) bahwa pihaknya menawarkan bantuan sebesar 500 ribu euro untuk Maroko.
Benoit Payan, Walikota Marseille, menyatakan para petugas pemadam kebakaran akan dikirimkan untuk membantu tim penyelamat di Maroko. Marrakesh adalah "kota kembar" Marseille.
Wilayah-wilayah Occitanie, Corsica dan Provence-Alpes-Cote d'Azur menjanjikan bantuan kemanusiaan total 1 juta euro untuk Maroko.
Spanyol
"Unit darurat militer Spanyol, kedutaan besar, dan konsulat-konsulat kami siap membantu Maroko," kata Menteri Luar Negeri Spanyol Jose Manuel Albares dalam KTT G20 di New Delhi.
Antonio Nogales, ketua Pemadam Firefighters Without Frontier Spanyol, berkata kepada televisi RTVE Spanyol bahwa "Kami sedang menghubungi pihak berwenang Maroko dan kami siap pergi dan membantu." Organisasi tersebut terlibat dalam membantu mencari korban selamat gempa di Turki pada Februari lalu.
Israel
Menteri Luar Negeri Eli Cohen menyatakan Israel mengulurkan tangannya kepada Maroko dalam masa yang sulit ini. Pernyataan ini disampaikan melalui X, dan aslinya disampaikan dalam bahasa Arab.
Dinas darurat medis dan bencana nasional Israel, Magen David Adom, mengatakan bahwa ketua mereka sudah menghubungi presiden Bulan Sabit Merah Maroko untuk menawarkan bantuan.
"Wakil-wakil Magen David Adom siap berangkat dalam beberapa jam ke depan," kata badan tersebut. "Mereka akan bergandengan tangan dengan delegasi Kementerian Kesehatan dan Pasukan Pertahanan Israel."
Tunisia
Kepresidenan Tunisia menyatakan Presiden Kais Saied sudah memerintahkan koordinasi dengan pihak berwenang Maroko guna mengarahkan bantuan mendesak dan mengirim tim perlindungan sipil untuk mendukung upaya pencarian dan penyelamatan oleh Maroko. "Dia juga memerintahkan fasilitasi delegasi Bulan Sabit Merah Tunisia untuk menggelar operasi pertolongan dan merawat korban luka."
Rumania
Perdana Menteri Marcel Ciolacu menyatakan "pihak berwenang Rumania berhubungan erat dengan pihak berwenang Maroko dan siap memberikan bantuan."
Taiwan
Dinas Pemadam kebakaran Taiwan menyatakan telah menyiapkan tim yang terdiri dari 120 penyelamat untuk berangkat ke Maroko dan dapat berangkat begitu mendapatkan instruksi dari kementerian luar negeri Taiwan.
PERNYATAAN SEJUMLAH PEMIMPIN DUNIA
Perdana Menteri India Narendra Modi dalam KTT G20 di New Delhi
"Kami berdoa agar semua orang yang terluka segera sembuh. Seluruh komunitas dunia bersama Maroko dalam masa sulit ini dan kami siap memberikan segala bantuan yang diperlukan."
Presiden Rusia Vladimir Putin dalam pesan kepada Raja Moroko Mohamed VI
"Tolong sampaikan simpati dan dukungan untuk semua keluarga dan sahabat para korban, serta harapan agar cepat sembuh kepada semua pihak yang menderita akibat bencana alam ini."
Presiden Turki Tayyip Erdogan
“Kami siap membantu saudara-saudara kami di Maroko dengan segala cara pada hari yang sulit ini."
Kementerian Luar Negeri Aljazair
"Aljazair menyampaikan belasungkawa yang tulus kepada saudara-saudara kami, rakyat Maroko, yang menjadi korban gempa ini," kata kementerian tersebut seperti dikutip lama Facebook TV pemerintah.
"Aljazair sangat berduka atas dampak gempa bumi dahsyat yang melanda beberapa wilayah Kerajaan Maroko."
Menteri Luar Negeri Jerman Annalena Baerbock
"Foto-foto mengerikan dari Maroko mencapai kami. Bersama dengan rakyat Maroko, kami berduka demi para korban gempa bumi yang dahsyat ini. Doa kami bersama mereka dan semua orang yang mencari mereka yang terkubur pada saat seperti ini dan bertarung demi nyawa banyak orang yang terluka."
Presiden Prancis Emmanuel Macron
"Kami semua terkejut setelah gempa bumi dahsyat di Maroko itu. Prancis siap memberikan pertolongan pertama."
Pesan Raja Spanyol Felipe VI kepada Raja Maroko
"Saya terpukul sekali saat mendapatkan kabar gempa bumi dahsyat yang menelan banyak korban jiwa ini. Saya ingin memberi tahu Anda, atas nama rakyat Spanyol, menyampaikan simpati terdalam kami atas dampak buruk bencana tersebut dan belasungkawa terdalam kami."
Uni Emirat Arab
Kementerian Luar Negeri Uni Emirat Arab menyampaikan belasungkawa tulus kepada pemerintah dan rakyat Maroko, dan kepada keluarga para korban tragedi ini, serta harapan agar semua korban luka segera pulih.
BANTUAN UNTUK WARGA NEGARA ASING
Prancis
Kementerian Luar Negeri Prancis mengatakan kedutaan besarnya di Maroko dan kementerian di Paris telah membuka pusat krisis "untuk merespons permintaan informasi atau bantuan dari rekan-rekan sebangsa kita."
Jerman
Kedutaan Besar Jerman di Rabat telah menyiapkan nomor darurat untuk warga negara Jerman yang terdampak gempa dan melakukan kontak erat dengan pihak berwenang setempat, kata juru bicara Kementerian Luar Negeri Jerman, tanpa mengungkapkan lebih jauh.
Israel
Kementerian Luar Negeri Israel menyatakan sedang mengidentifikasi lokasi warganya yang kini berada di Maroko, “tengah berkomunikasi dengan mereka dan mengecek mereka."
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Kasus Pengaturan Skor Liga 2 Indonesia, Klub Suap Wasit hingga Rp1 Miliar
- Sederet Artis yang Raup Cuan dari TikTok Shop
- Ini Modus Tersangka Pengaturan Skor Liga 2 Indonesia
- TikTok Dilarang Jualan, 6 Juta Penjual dan 7 Juta Kreator Bisa Gulung Tikar
- Ingat! BPJS Kesehatan Tidak Menanggung Biaya Berobat 21 Kondisi Penyakit
Advertisement
Advertisement

Tiket Gratis Masuk Ancol, Berlaku Bagi Pengunjung Tak Bawa Kendaraan Bermotor
Advertisement
Berita Populer
- Keluarga Korban Tragedi Kanjuruhan Sambangi Bareskrim Polri untuk Tuntut Keadilan
- PWA DIY Bergerak Membantu Masalah Air Bersih di Beberapa Wilayah DIY
- PBB Pinang Gibran Dampingi Prabowo di Pilpres 2024
- Sejarah dan Tradisi Perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW
- Tekan Harga, Beras Untuk Operasi Pasar Bakal Ditambah Jadi 100.000 Ton
- Pengamat Ekonomi Sebut 3 Hal Ini Jadi Penyebab Harga Beras Sulit Turun
- Pembangunan IKN Hampir 40%, Erick Thohir: BUMN Kebut Proyek
Advertisement
Advertisement