Teka-teki Harun Masiku, Disebut-sebut Keluar Masuk Indonesia Melalui Jalur Tak Resmi
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menerima informasi bahwa Harun Masiku sempat keluar dari Indonesia melalui jalur tidak resmi.
Menurut Plt. Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK Asep Guntur, hal tersebut yang membuat tersangka dugaan suap penetapan anggota DPR terpilih 2019-2024 itu tak tercatat saat melakukan perjalanan keluar dari Indonesia.
Advertisement
BACA JUGA: Harun Masiku Disebut Sembunyi di Dalam Negeri, Ini Respons PDIP
"Dalam perkembangannya, info yang kami terima yang bersangkutan itu sudah keluar dari Indonesia, tetapi tidak melalui jalur resmi sehingga tidak tercatat pada saat keluarnya," kata Asep kepada wartawan, dikutip Minggu (13/8/2023).
Informasi tersebut lalu ditindaklanjuti oleh KPK dengan mengirimkan tim ke negara tetangga, guna mengecek informasi keberadaan Harun. Koordinasi juga dilakukan dengan Divisi Hubungan Internasional (Hubinter) Polri.
Adapun belum lama ini, keberadaan mantan calon legislatif PDI Perjuangan atau PDIP itu diungkap berada di dalam negeri.
Informasi tersebut berdasarkan data perlintasan yang diungkap oleh Kepala Divisi (Kadiv) Hubinter Polri Irjen Pol Krishna Murti, sehingga mematahkan beberapa isu belakangan terkait dengan keberadaan Harun di luar negeri.
Meski demikian, Polri maupun KPK tak menyangkal bahwa Harun sempat pergi ke luar negeri. Dia bahkan pernah terekam kamera CCTV Bandara Internasional Soekarno-Hatta sekitar Januari 2020, namun luput dari pendataan Direktorat Jenderal Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham).
"Iya, [itu] data perlintasan yang lama. Melintasnya terhitung karena memang perlintasan itu. Sampai sekarang belum tercatat lagi [keluar]," jelas Asep.
Di sisi lain, Jenderal Polisi bintang satu yang bertugas di KPK itu mengatakan bahwa Polri memiliki mekanisme kerja sama dengan Kepolisian di negara lain. KPK bisa ikut serta dalam kerja sama itu, khususnya untuk menangkap buron atau DPO lembaga tersebut.
Harun Masiku di RI
Kepala Divisi Hubungan Internasional Polri Irjen Pol Krishna Murti sebelumnya mengatakan bahwa Harun diketahui berada di dalam negeri berdasarkan data perlintasannya. Sebelumnya, mantan calon legislatif (caleg) PDIP itu sempat dikabarkan berada di Kamboja.
"Ada data perlintasannya yang menunjukkan bahwa yang bersangkutan ada di dalam negeri," ujar Krishna usai bertemu dengan pimpinan dan pejabat struktural Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Gedung Merah Putih, Jakarta, Senin (7/8/2023).
Dia mengungkap bahwa data perlintasan yang dimiliki Polri itu menunjukkan bahwa Harun sempat keluar Indonesia, namun kembali lagi dalam jangka waktu sehari saja.
Akan tetapi, Jenderal Polisi bintang dua itu membantah apabila Harun Masiku keluar masuk Indonesia selama pelariannya.
"Setelah dia keluar dia balik lagi ke dalam. Jadi dia sebenarnya bersembunyi di dalam tidak seperti rumor," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Terkait Pemulangan Mary Jane, Filipina Sebut Indonesia Tidak Minta Imbalan
- Polisi Tembak Polisi hingga Tewas di Solok, Polda Sumbar Dalami Motifnya
- Eks Bupati Biak Ditangkap Terkait Kasus Pelecehan Anak di Bawah Umur
- Profil dan Harta Kekayaan Setyo Budiyanto, Jenderal Polisi yang Jadi Ketua KPK Periode 2024-2029
- Pakar Hukum Pidana Nilai Penetapan Tersangka Tom Lembong Masih Prematur
Advertisement
Eko Suwanto Sebut Cawali Jogja Hasto Wardoyo Punya Semangat Melayani Rakyat & Anti Korupsi
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Inggris Dukung Indonesia Tambah Kapal Tangkap Ikan
- Presiden Prabowo dan PM Inggris Sepakat Dukung Gencatan Senjata di Gaza
- RUU Tax Amnesty Tiba-tiba Masuk Prolegnas, Pengamat: Prioritas Saat Ini Justru RUU Perampasan Aset
- Bareskrim Polri Pulangkan DPO Judi Online Situs W88 dari Filipina
- KJRI Hamburg Jerman Resmi Melayani Permohonan Paspor Elektronik
- Koperasi Diminta Bergerak Ikut Bantu Pelaku UMKM dan Perangi Rentenir
- Pembangunan Kesehatan di Indonesia Berkembang, Hanya Saja Masih Menghadapi Kesenjangan dengan Negara Maju
Advertisement
Advertisement