Advertisement

Jalur Pansela Tulungagung-Trenggalek Ditutup saat Malam "Suroan"

Newswire
Selasa, 18 Juli 2023 - 09:37 WIB
Jumali
Jalur Pansela Tulungagung-Trenggalek Ditutup saat Malam Jalur Pansela Tulungagung-Trenggalek - Antara

Advertisement

Harianjogja.com, TRENGGALEK— Jalur pantai selatan (pansela/JLS) lot enam yang menghubungkan Kabupaten Trenggalek dengan Kabupaten Tulungagung tetap bisa diakses untuk umum setelah libur panjang sekolah, dan baru ditutup pada malam Suroan (1 Muharam) untuk mengantisipasi pergerakan massa perguruan silat.

BACA JUGA: Ini Kepastian Malam 1 Suro

Advertisement

"Sementara (tetap) dibuka untuk umum sampai nanti ada pemberitahuan jika ada penutupan," kata PPK Pansela Jatim Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional (BBPJN) Jatim-Bali Kementerian PUPR, Andhika Tommy Ardiansyah dikonfimasi melalui layanan WhatsApp, Senin (17/7/2023).

Ia mengatakan kebijakan itu juga terkait kepentingan pembersihan material longsor di beberapa titik ruas JLS yang belum rampung.

Sementara keputusan penutupan akses JLS pada malam 1 Suro merupakan hasil kesepakatan lintas sektoral di Kabupaten Trenggalek dengan pertimbangan mengantisipasi peningkatan jumlah pengunjung karena momentum itu bertepatan dengan hari libur.

Selain itu, penutupan dimaksudkan untuk mencegah pergerakan massa perguruan silat yang biasanya menggelar konvoi menjelang dan usai pelantikan anggota baru.

"Ini hasil koordinasi lintas sektor terkait pemanfaatan JLS. Awalnya JLS hanya dibuka pada musim libur sekolah, 26 Juni hingga 16 Juli. Dengan berbagai pertimbangan, akses ini masih bisa digunakan untuk umum kecuali pada malam 1 Suro," kata Kapolsek Watulimo AKP Zainudin.

Keputusan perpanjangan pembukaan akses JLS itu disambut baik Pemkab Trenggalek. Selain mempermudah mobilitas warga dan arus ekonomi daerah, industri pariwisata di kawasan pesisir ikut menggeliat, yakni meningkatnya kunjungan wisatawan di sejumlah objek wisata pantai selama libur sekolah dalam dua pekan terakhir.

"Kalau harapan kami segera dibuka seterusnya untuk umum," kata Sekda Trenggalek Supriyanto.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Pekerja di DIY Dukung SE Larangan Penahanan Ijazah, Ini Alasannya

Jogja
| Minggu, 06 Juli 2025, 08:57 WIB

Advertisement

alt

Jalur Hiking Merapi di Argobelah Klaten Kian Beragam dengan Panorama Menarik

Wisata
| Senin, 30 Juni 2025, 22:37 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement