Advertisement
Gawat! 337 Juta Data Dukcapil Kemendagri Diduga Dijual di Dark Web

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Sekitar 337,2 juta Data dari Direktorat Jenderal Kependudukan dan Catatan Sipil Kementerian Dalam Negeri (Dukcapil Kemendagri) dijual di situs Dark Web.
BACA JUGA: Disdukcapil Uji Coba Tandatangani Digital
Advertisement
Dugaan kebocoran data dari Dukcapil Kemendagri pertama kali dicuitkan oleh akun Twitter @DailyDarkWeb, Sabtu (15/7/2023).
"Rumornya, data dari Ditjen Dukcapil Kemendagri (dukcapil.kemendagri.go.id) sedang dijual,” ujar akun Twitter @DailyDarkWeb.
Dalam informasi tersebut, data yang diunggah oleh akun GOD User di Dark Web merupakan data kependudukan lengkap.
Data tersebut meliputi Nomor Induk Kependudukan (NIK), nama lengkap, jenis kelamin, tempat dan tanggal lahir, agama, alamat, status perkawinan, nama orangtua, hingga tanggal ganti Kartu Tanda Penduduk (KTP).
Saat ini, tim redaksi Bisnis sedang menghubungi Humas Dukcapil untuk meminta konfirmasi mengenai dugaan kebocoran data masyarakat ini.
Kasus peretasan dan kebocoran data memang kerap terjadi di Indonesia. Baru-baru ini, masyarakat Indonesia juga sempat dihebohkan dengan peretasan data paspor WNI yang mengakibatkan 34 juta data tersebar di internet.
Selain itu, pernah juga ada kebocoran data Bank Syariah Indonesia (BSI), BPJS Ketenagakerjaan, Partai Keadilan Sejahtera (PKS), BFI, Bank Indonesia, hingga sejumlah data pribadi pejabat pemerintahan.
Tak heran, berdasarkan laporan dari Southeast Asia Freedom of Expression Network (SAFEnet) pada 2022 lalu, terjadi 302 serangan digital di Indonesia.
Angka ini meningkat 56,48 persen jika dibandingkan tahun sebelumnya, yakni 193 kasus.
(Sumber: Bisnis)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Puluhan Ribu Warga Turki Turun ke Jalan, Tuntut Erdogan Mundur
- Hidup Jadi Tenang di 9 Negara yang Tak Punya Utang
- Menkeu Purbaya Jamin Bunga Ringan untuk Pinjaman Kopdes ke Himbara
- Ini Duduk Perkara Temuan BPK Soal Proyek Tol CMNP yang Menyeret Anak Jusuf Hamka
- PT PMT Disegel KLH, Diduga Sumber Cemaran Zat Radioaktif
Advertisement

Produksi Padi Meningkat, Bantul Optimistis Swasembada Beras
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Filipina, Jepang dan AS Gelar Latihan Militer di Laut China Selatan
- Menteri PU Cek Bangunan DPRD Kediri Dibakar Massa
- Distribusi Beras SPHP Sudah Mencapai 400 Ribu Ton
- Kunjungi Sekolah Rakyat Tabanan, Menteri BPLH Kagumi Pendidikan Pelestarian Lingkungan
- Pejabat Malaysia Terima Ancaman Lewat Surel
- Sushila Karki Jadi Perdana Menteri Nepal, China Ucapkan Selamat
- Gempa Magnitudo 3,1 Guncang Cilacap Dini Hari Ini
Advertisement
Advertisement