Advertisement
Prabowo: 'Maung' Segera Diproduksi Massal

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto menyatakan Indonesia akan memproduksi mobil buatan dalam negeri.
BACA JUGA: Istana Benarkan Panggil Prabowo Subianto
Advertisement
Dia mengatakan bahwa pabrik-pabrik manufaktur di Indonesia akan memproduksi massal mobil buatan dalam negeri, dengan nama "Maung".
"Kita mau pabrik-pabrik manufaktur semua di Indonesia tidak hanya dari luar negeri kita mau bikin mobil di Indonesia," katanya, dalam kegiatan Prabowo Menyapa, pada Minggu (9/7/2023).
Prabowo menyatakan bahwa produksi mobil secara massal pertama dilakukan pada Oktober. Rencana ini telah disetujui oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Alhamdulillah Insya Allah bulan Oktober produksi massal pertama buatan Indonesia yang diberi nama oleh Presiden Joko Widodo diberi nama Maung. Saya beri daftar nama kepada beliau, kalau tidak salah 5 nama," ujarnya.
Dia menjelaskan saat mengajukan nama kepada Presiden Jokowi, disarankan untuk memilih nama yang sederhana saja, dan nama Maung yang dipilih.
"Nama ini yang ditunjuk langsung, ada yang terlalu panjang menurut beliau. Beliau merupakan mantan pengusaha kalau saya mantan tentara jadi kalau tentara branding itu tidak terlalu ngerti lah jadi bilang kalau nama itu yang sederhana saja, dan yang ini lebih kuat Maung artinya harimau," ucapnya.
Lebih lanjut, dia menjelaskan bahwa nama Maung dipilih karena pabrik manufaktur untuk memproduksi mobil buatan dalam negeri berada di Jawa Barat.
"Maung Siliwangi karena apa? karena pabriknya ada di Jawa Barat, karena nanti mungkin ada turunan turunannya lagi kendaraan versi ke-1,2,3,4, kita ambil nama dari Jawa Tengah, Jawa Barat, dari Sulawesi dan sebagainya," ujarnya.
Adapun dia menyampaikan harapannya bahwa Indonesia juga harus mempunyai industri mobil merek sendiri, begitu juga motor dan pesawat.
"Indonesia harus punya industri mobil merek mobil sendiri yang dibuat oleh putra-putri Indonesia, demikian juga motor, demikian juga pesawat, demikian semua kita bikin di Indonesia, kita yakin kita bisa," tambahnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Penerima Bansos Terlibat Judol, Wakil Ketua MPR: Layak Diganti
- Top Ten News Harianjogja.com, Sabtu 12 Juli 2025: Dari Tom Lembong Sampai Harganas
- Pangkas Birokrasi Federal, Donald Trump Pecat 1.300 Pegawai Departemen Luar Negeri
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
Advertisement

Ruas JJLS Baron Ambles, Pengguna Jalan Diminta Berhati-Hati
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- BGN Minta Anggaran Makan Bergizi Gratis Ditambah Jadi Rp335 Triliun
- Polda Metro Jaya Targetkan Penyelidikan Kasus Kematian Diplomat Staf Kemenlu Rampung dalam Sepekan
- Hasil Penulisan Ulang Sejarah Bakal Diuji Publik 20 Juli 2025
- Tersangka Korupsi Minyak Mentah Riza Chalid Diduga Sudah Berada di Singapura, Kejagung Masukkan ke Daftar Cekal
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Jaksa Sebut Tom Lembong Tak Terima Uang, Tapi Kebijakannya Untungkan 10 Pihak
Advertisement
Advertisement