Advertisement
Pasutri di Kebumen Tak Menyangka Rumahnya Didatangi Gubernur Jateng
Ganjar Pranowo berkunjung ke rumah warga Kebumen untuk memberikan bantuan renovasi rumah. - Ist
Advertisement
KEBUMEN—Pasangan suami istri Amin dan Parni, warga Desa Sidogede Kecamatan Prembun Kabupaten Kebumen tidak menyangka rumahnya bakal dikunjungi Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. Politikus berambut putih itu datang untuk memberikan bantuan renovasi rumah.
Saat ini, rumah Amin masih berdinding kayu dan berlantai tanah. Bahkan, ruang dapurnya masih jadi satu dengan ruang tamu. Rumahnya itu merupakan peninggalan dari orangtuanya.
Advertisement
"Iya, hari ini dikunjungi Pak Ganjar untuk memberikan bantuan. Saya tidak menyangka kalau Pak Ganjar datang ke sini," kata Amin dalam rilis yang diterima Harianjogja.com, Jumat (23/6/2023).
Sehari-hari, Amin bekerja serabutan. Padahal, dia harus menanggung biaya hidup istri dan kedua anaknya. Sehingga, untuk merenovasi rumah hanyalah impian belaka.
Namun, kehadiran Gubernur Jawa Tengah dua periode itu telah mewujudkan mimpinya menjadi kenyataan. "Saya memang ingin merenovasi rumah karena dindingnya sudah bolong-bolong. Saya senang sekali dibantu sama Pak Ganjar," tuturnya.
Baca juga: Seluruh Kuota Zonasi Reguler di 17 SMA Negeri di Sleman Ludes
Selain Amin, Gubernur Ganjar juga memberikan bantuan renovasi rumah ke Qoimun, yang juga merupakan warga Desa Sidogede.
Ganjar menyampaikan bahwa bantuan rumah tak layak huni (RTLH) akan terus dilakukan. Program bantuan renovasi rumah ini bertujuan untuk menekan angka kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
"Ini kami coba bantu terus, hari ini bantuan kami berikan dari Baznas kepada masyarakat," ujar Ganjar.
Ia berharap, pelaksanaan bantuan RTLH juga dapat dilakukan secara bergotong royong antarwarga. Sehingga persoalan RTLH di Jawa Tengah segera dapat dituntaskan.
"Sekaligus ini ada banyak anak kecil dan balita, kita tetap sosialisasikan agar yang masih di bawah dua tahun pakai ASI, orangtuanya ikut program KB, serta sosialisasi soal stunting, kita omongkan sekalian. Sehingga nanti dari kades semuanya bisa menjaga warganya,"pungkasnya. (BC)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Wabah Flu Burung Jerman Berpotensi Menyebar ke Negara Tetangga Eropa
- Diguyur Hujan Deras, Semarang Kembali Banjir
- Tokoh hingga Sultan dari Berbagai Daerah Mendeklarasikan FKN
- Ketum Muhammadiyah Berharap Generasi Muda Mewarisi Nilai Sumpah Pemuda
- Seorang Penumpang Meninggal Dunia di Bandara Soekarno-Hatta
Advertisement
Advertisement
Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi Masuk Jaringan Terbaik Dunia
Advertisement
Berita Populer
- Prakiraan Cuaca di Jogja Hari Ini, Hujan Ringan, Selasa 28 Okt 2025
- Petani Milenial Sleman Incar Pasar Program MBG
- DPRD Minta Proyek Gunungkidul Tak Molor Saat Hujan
- Jadwal SIM Keliling di Kota Jogja Hari Ini, Selasa 28 Okt 2025
- Lapangan Mancasan Jogja Bakal Disulap Setara Stadion GBK
- Juventus Pecat Igor Tudor Usai Catatan Buruk di Serie A
- Jalur Trans Jogja ke Malioboro hingga Prambanan, Hari Ini
Advertisement
Advertisement




