Advertisement

Promo November

Diluncurkan Senin Besok, Satelit Satria-1 Layani 50.000 Titik Internet Lemot

Rahmi Yati
Sabtu, 17 Juni 2023 - 15:57 WIB
Abdul Hamied Razak
Diluncurkan Senin Besok, Satelit Satria-1 Layani 50.000 Titik Internet Lemot Ruang kendali Stasiun Bumi Satelit Satria. - Bisnis/Leo Dwi Jatmiko

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA—Satelit Republik Indonesia (Satria-1) bakal melayani 50.000 titik layanan publik pada tahap awal beroperasi.

Kepala Divisi Satelit Badan Aksesibilitas Komunikasi dan Informasi (Bakti) Kemenkominfo Sri Sanggrama Aradea mengatakan berdasarkan hasil kajian pada 2018, ada kebutuhan akses internet sebesar 1Mbps untuk 150.000 titik layanan publik pendidikan, kesehatan dan pemerintahan di wilayah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T).

Advertisement

BACA JUGA: Tercatat 490.000 Orang Terima Rp3,5 Juta dari Kartu Prakerja, Mau?

Namun, sambung dia, setiap tahunnya, kebutuhan dari setiap titik layanan tersebut terus meningkat. Jika dalam desain awal pada 2018 setiap titik memerlukan 1 Mbps, kini bisa jadi 4 Mbps. "Oleh karena itu, kami secara bertahap menyediakan akses Very Small Aperture Terminal [VSAT] untuk 30.000-50.000 titik layanan publik agar bisa memanfaatkan layanan Satria-1,” ujarnya dalam siaran pers, Sabtu (17/6/2023).

Sri Sanggarama yang juga Juru Bicara Bakti untuk Satelit Satria-1 itu menyatakan pihaknya akan menyesuaikan kapasitas layanan dengan kebutuhan serta memantau penyediaan akses internet oleh pihak swasta agar mengetahui kebutuhan kapasitas terkini.

Saat ini, imbuh dia, perkembangan terestrial yang seperti fiber optik dari BTS cukup masif dari operator operator lain sehingga pemerintah memutuskan apakah pemerintah turun tangan lagi untuk membuat satelit berikutnya.

“Dulu kebutuhannnya 1 Mbps, sekarang kalau kita pakai handphone saja membutuhkan minimum 5 Mbps untuk  apapun itu," ucapnya.

BACA JUGA: Tukin Naik hingga 100%, Segini Gaji yang Diterima oleh PNS

Lebih lanjut dia menambahkan, Hot Backup Satellite (HBS) juga tengah disiapkan untuk memenuhi kebutuhan satelit internet nasional. Saat ini, masih dalam tahap proses konstruksi di Boeing Los Angeles.

"Sudah kurang lebih 85 persen untuk secara fisik dan rencana peluncuran targetnya di bulan Oktober 2023,” tuturnya.

Adapun peluncuran Satelit Satria-1 akan berlangsung dari Cape Canaveral Space Force Station, Orlando, Florida Amerika Serikat pada Minggu (18/6/2023) waktu setempat atau Senin (19/6/2023) WIB dan akan mulai melayani kebutuhan akses internet cepat untuk titik layanan publik pada awal 2024.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Bisnis.com

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Jadwal SIM Keliling Sleman Selasa 26 November 2024: Di Kelurahan Candibinangun Pakem

Jogja
| Selasa, 26 November 2024, 06:37 WIB

Advertisement

alt

Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism

Wisata
| Selasa, 19 November 2024, 08:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement