Advertisement
Sejumlah Titik Macet saat Arus Mudik 2023, Ini Penyebabnya

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Sejumlah titik arus mudik Lebaran 2023 sempat diwarnai kemacetan.
Menurut Kepala Barhakam Polri Komjen Pol Fadil Imran, mayoritas perlambatan yang terjadi di jalan tersebut disebabkan oleh adanya kerusakan mesin kendaraan.
Advertisement
“Hasil pantauan saya tadi melalui udara ada tiga titik terjadi perlambatan akibat dari kerusakan kendaraan. Saya lihat rata-rata karena mesin overheat jadi radiatornya mengeluarkan asap,” katanya dilansir dari akun Instagram @kabaharkam, Kamis (20/4/2023).
Mantan Kapolda Metro Jaya itu meminta masyarakat yang belum mudik untuk mempersiapkan kendaraannya untuk meminimalisasi adanya kejadian hambatan lalu lintas.
“Inilah pentingnya agar saudara-saudara yang akan melaksanakan mudik ke kampung halaman mempersiapkan kendaraannya dengan baik,” ujarnya.
Sedangan berdasarkan akun Twitter @TMCPoldaMetro, sebelum melakukan perjalanan jauh, sebaiknya pemudik melakukan pemeriksaaan kendaraan terlebih dahulu.
"Periksa sistem penerangan, siapkan peralatan emergency, periksa shock absorber, cairan, selang, belt, filter udara, radiator, rem dan cek kelistrikan serta aki," tulisnya.
Mantan Kapolda Jawa Timur itu juga meminta Kapolda Jabar Irjen Akhmad Wiyagus untuk menambah kendaraan patroli di ruas Tol Japek. Menurutnya, hanya ada satu kendaraan patroli yang terlihat di lokasi.
“Saya lihat cuma ada satu mobil patroli lalu lintas. Mungkin dikasih tahu jangan cuma satu, mungkin perlu ditambahin motor ya,” ujar Fadil.
Sementara itu, PT Jasa Marga (Persero) Tbk. melaporkan rekayasa lalu lintas one way di KM72 Cikampek jalan Tol Cipali-Palimanan (Cipali) hingga Gerbang Tol (GT) Kalikangkung KM414 Jalan Tol Batang-Semarang dilanjutkan hingga Kamis (20/4/2023).
Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga, Lisye Octaviana, mengatakan perpanjangan one way dilakukan atas diskresi kepolisian yang mempertimbangkan kenaikan data volume lalu lintas kendaraan.
"Perpanjangan rekayasa lalu lintas one way diperkirakan akan berakhir pada Kamis, 20 April 2023, pukul 12.00 WIB," kata Lisye dalam keterangan resminya, dikutip Kamis (20/4/2023).
Adapun, kenaikan volume kendaraan di ruas tol ini terjadi dari arah Jakarta menuju ke arah Timur yang terpantau melalui CCTV, laporan petugas kepolisian di lapangan, dan prediksi peningkatan lalu lintas yang masih akan berlanjut hingga pagi hari.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Top Ten News Harianjogja.com, Sabtu 12 Juli 2025: Dari Tom Lembong Sampai Harganas
- Pangkas Birokrasi Federal, Donald Trump Pecat 1.300 Pegawai Departemen Luar Negeri
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Top Ten News Harianjogja.com, Jumat 11 Juli 2025: Dari Polda Jateng Grebek Pabrik Pupuk Palsu sampai Penemuan Mayat Pegawai Kemendagri
Advertisement
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Sertipikat Elektronik Diterapkan Bertahap, Sertipikat Tanah Lama Tetap Berlaku
- BGN Minta Anggaran Makan Bergizi Gratis Ditambah Jadi Rp335 Triliun
- Polda Metro Jaya Targetkan Penyelidikan Kasus Kematian Diplomat Staf Kemenlu Rampung dalam Sepekan
- Hasil Penulisan Ulang Sejarah Bakal Diuji Publik 20 Juli 2025
- Tersangka Korupsi Minyak Mentah Riza Chalid Diduga Sudah Berada di Singapura, Kejagung Masukkan ke Daftar Cekal
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
Advertisement
Advertisement