Advertisement
Donald Trump ke New York untuk Serahkan Diri dan Hadapi Dakwaan
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Mantan Presiden Amerika Serikat Donald Trump terbang menuju New York untuk menyerahkan diri dan menghadapi dakwaan pidana.
Trump menjadi mantan presiden AS pertama yang mendapat dakwaan pidana menyusul investigasi atas uang tutup mulut yang dibayarkan kepada seorang bintang film dewasa sebelum pemilu 2016.
Advertisement
Dilansir Reuters pada Selasa (4/4/2023), iring-iringan kendaraan membawa Trump dari resor Mar-a-Lago di Palm Beach ke bandara di West Palm Beach.
Trump turun dari sebuah kendaraan SUV sebelum ia dan anggota rombongannya menaiki tangga untuk memasuki pesawatnya, yang dicat merah, putih dan biru dengan tulisan "TRUMP" dalam huruf besar di bagian samping dan gambar bendera Amerika di bagian belakang.
Trump mengatakan sebelumnya di media sosial bahwa ia akan pergi ke Trump Tower di Manhattan setelah tiba di New York, kemudian akan menuju ke gedung pengadilan pada hari Selasa pagi.
Baca juga: 262 Kilometer Jalan Nasional di DIY Disiapkan untuk Mudik, Dipastikan Nol Lubang
Sejumlah pendukung Trump bersorak-sorai di bandara Florida dan di sepanjang rute yang dilaluinya menuju ke sana, sambil membawa spanduk dan bendera.
"Negara kita membutuhkannya. Dia pro-Tuhan, pro-keluarga dan pro-negara,” kata Cindy Falco dari Boynton Beach, Florida.
Trump akan diadili melalui proses pengambilan sidik jari dan foto di gedung pengadilan pusat kota Manhattan pada Selasa (4/4/2023).
Pengacara dari Trump mengatakan bahwa dia akan mengajukan pembelaan tidak bersalah atas kasus yang menjerat mantan presiden AS tersebut.
Salah seorang pejabat pengadilan mengatakan bahwa Trump akan menjalani proses pengadilan sekitar pukul 14.15, sebelum akhirnya kembali ke Florida untuk menyampaikan pidatonya di Mar-a-Lago pukul 8.15 malam.
Dilansir dari Reuters pada Senin (3/4/2023), Trump (76 tahun) menjabat sebagai presiden AS periode 2017-2021. Dia meluncurkan upaya untuk kembali menduduki kursi kepresidenan pada tahun 2024 dan menjegal upaya Joe Biden menjabat dua periode.
Pengacara Trump Joe Tacopina mengatakan pada Minggu (2/4/2023) bahwa dia mengharapkan rincian lebih lanjut seputar dakwaan dan mencatat bahwa Secret Service, yang melindungi mantan presiden, juga memiliki peran dalam persidangan.
"Sejujurnya saya tidak tahu bagaimana ini akan berjalan - mudah-mudahan semulus mungkin - dan kemudian kita mulai pertempuran untuk memperbaiki kesalahan ini," kata Tacopina kepada program State of the Union CNN International.
Berdasarkan perkiraan, pada persidangan tersebut, Trump akan menghadap hakim Juan Merchan, hakim yang sama dengan yang memimpin persidangan pidana tahun lalu dalam kasus penipuan pajak yang dilakukan oleh perusahaan Real Estat milik Trump.
Pada Minggu (3/4/2023), seorang pejabat pengadilan mengatakan bahwa hakim sudah meminta kepada dua belah pihak untuk menyerahkan posisi mereka mengenai perizinan kamera dan video di ruang sidang dan akan memutuskan masalah tersebut pada hari Senin (3/4/2023).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Meningkatkan Perlindungan dari Penyakit Menular, Jemaah Calon Haji Disarankan Vaksin
- Dugaan Pelanggaran Wewenang, Wakil Ketua KPK Laporkan Anggota Dewas
- 66 Pegawai KPK Pelaku Pungutan Liar di Rumah Tahanan Dipecat
- Wapres Maruf Amin Sebut Tak Perlu Ada Tim Transisi ke Pemerintahan Prabowo-Gibran
- WhatsApp Bocor, Israel Dikabarkan Gunakan Data untuk Serang Rumah Warga Palestina
Advertisement
Lulusan Pertanahan Disebut AHY Harus Tahu Perkembangan Teknologi
Advertisement
Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali
Advertisement
Berita Populer
- Mendes Nilai Perubahan Iklim Dapat Diatasi Melalui Kemitraan dengan Desa
- 4 Pelaku Penganiayaan Siswa SMPN 55 Barombong Masih di Bawah Umur
- DKPP Gelar Sidang Pemeriksaan Dugaan Pelanggaran Etik Ketua dan Anggota KPU RI
- Kemenkes Buka Pendaftaran Lowongan Nakes untuk 4 Rumah Sakit
- Gempa Magnitudo 5,3 Guncang Gorontalo
- Menhub Kunker ke Jepang: Indonesia Tingkatkan Kerja Sama Bidang Transportasi
- Pejabat Kementerian ESDM Diperiksa Terkait Korupsi Timah Triliunan Rupiah
Advertisement
Advertisement