Advertisement
Ambulans Listrik Pertama Indonesia Unjuk Gigi di Agenda Perdamsi
Ambulans listrik pertama di Indonesia hasil inovasi karoseri Cahaya Kurnia Mandiri (CKM). - Harian Jogja - ist
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Ambulans listrik pertama di Indonesia hasil inovasi karoseri Cahaya Kurnia Mandiri (CKM) unjuk gigi di ajang 6th Annual Scientific Meeting On Emergency Medicine.
Agenda yang digelar Perhimpunan Dokter Ahli Emergensi Indonesia (Perdamsi) pada 9-12 Maret 2023 di Grand Mercure Jogja. Di ajang itu, peserta melihat dari dekat ambulans listrik yang dikembangkan CKM menggunakan basis kendaraan DFSK Gelora E dengan kabin ekstra luas dan lapang.
Advertisement
Executive Marketing CKM Hari menegaskan perusahaan ingin berkontribusi lebih dalam dunia medis di Tanah Air melalui kendaraan ambulans yang ramah lingkungan, responsif, serta didukung berbagai peralatan medis yang sudah mumpuni.
"CKM melihat ambulans listrik akan menjadi kebutuhan di masa depan karena ramah lingkungan dan hemat energi. Kendaraan darurat ini nihil emisi gas buang,” ujarnya dalam rilis kepada Harian Jogja, Minggu (12/3/2023).
Sebagai sebuah kendaraan listrik, DFSK Gelora E dibekali dengan baterai yang bisa membawa kendaraan melaju kurang lebih 300 kilometer dalam sekali pengisian baterai. Pengisian baterainya juga mudah karena didukung fitur isi daya cepat sebanyak 20%-80% dengan waktu 80 menit.
Kepala Cabang PT Global Auto Mobil Yakub menilai CKM terus berinovasi dalam menghadirkan kendaraan sesuai dengan perkembangan zaman dan mengukuhkan mereka sebagai karoseri pertama yang membuat ambulans berbasis kendaraan listrik di Indonesia.
Situasi yang membuat DFSK Jogja sangat mendukung CKM dalam menghadirkan ambulans listrik. “Sebagai diler resmi DFSK, Global Auto Mobil juga siap memberikan pelayanan terbaik dalam penyediaan kendaraan hingga perawatan berkala,” paparnya.
Anggota Perdamsi, Dhani RS Sunyoto, mengatakan ambulans listrik ini lebih efisien di jalan. “Saat ditanjakan saya sudah mencoba dan membuktikan kalau ambulans ini juga kuat untuk tanjakan,” ucapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Polisi Beberkan Kronologi Warga yang Ditembak Begal di Jakbar
- Gudang Pengelolaan Limbah B3 di Karawang Terbakar
- Keuangan Ukraina Diklaim Hanya Cukup Bertahan hingga April 2026
- AI Dinilai Tingkatkan Efisiensi dan Produktivitas Sektor Manufaktur
- TNI AL Uji Tembak Kapal Selam Tanpa Awak Pertama Pekan Depan
Advertisement
Dendam Lama, Nelayan Tusuk Warga Parangtritis Pakai Cula Ikan Pari
Advertisement
Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi Masuk Jaringan Terbaik Dunia
Advertisement
Berita Populer
- Wamen Fajar Beri Pesan Penting di Wisuda STIA AAN Yogyakarta
- Wamen Tegaskan Tak Ada Pemotongan Dana Riset Perguruan Tinggi
- KPK Kembali Panggil Saksi Kasus Korupsi Bank BJB
- Jogja Segera Terbitkan Larangan Kantong Plastik Sekali Pakai di Pasar
- Kakek Cabuli Cucu Setahun, Pelaku Ancam Bunuh Korban
- Kapal Terbakar di Selat Riau, Ini Kondisinya
- Sultan Dorong SPPG Kerja Sama dengan Lumbung Mataram
Advertisement
Advertisement



