Ini Ternyata Penyebab dan Dampak Bumi Berputar Lebih Cepat
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA – Pada 29 Juni 2022, Bumi dilaporkan telah melakukan rotasi lebih cepat dengan 1.59 milidetik dari 24 jam, hal ini tercatat sebagai rotasi bumi paling cepat sejak 1960-an ketika para ilmuwan pertama kali mulai menggunakan jam atom untuk mengukur kecepatan rotasi Bumi.
Dilansir Indianexpress.com pada Sabtu (6/8/2022), menurut Profesor dari Universitas Tasmania, Matt King membuat hipotesis bahwa percepatan rotasi bumi ini karena variasi permukaan yang disebabkan perubahan iklim hingga berdampak pada cara bumi berputar.
Advertisement
Contoh dari variasi permukaan ini seperti pencairan lapisan es di Greenland dan Antartika serta perubahan sirkulasi laut.
Selanjutnya, Ilmuwan dari Paris Observatory di International Astronomical Union, Christian Bizouzard berasumsi bahwa fenomena ini terjadi karena adanya pergerakan pada inti bumi.
BACA JUGA: Resmi Tersangka, Roy Suryo Dijerat Pasal Berlapis
Di antara banyaknya proses yang mempengaruhi kecepatan Bumi, seperti aktivitas seismik, kecepatan angin, dan pergeseran gas atmosfer. Menurut laporan The Guardian, ternyata pergerakan cairan ke inti bumi akan mempercepat rotasi planet, sementara apapun yang mendorong massa keluar akan memperlambat putaran.
Semetara itu, beberapa ahli juga mengaitkan ini dengan fenomena “Goyangan Chandler”, yang mengacu pada penyimpangan kecil dalam pergerakan kutub geografis Bumi.
Menurut Dr Leonid Zotov dari Institut Astronomi Sternberg Universitas Negeri Lomonosov Moskow, goyangan ini baru-baru ini berkurang dan bisa menjadi alasan di balik hari yang lebih pendek.
Sedangkan menurut NASA, bumi yang berputar dipengaruhi oleh banyak faktor, termasuk perubahan cara angin bertiup atau arus di lautan.
Dampak Bumi Berputar Lebih Cepat yang Berkelanjutan
Jika bumi terus berputar lebih cepat dan setiap harinya menjadi lebih pendek, maka para ilmuwan akan memperkenalkan 'detik kabisat negatif' pertama, yang melibatkan pengurangan satu detik dari jam.
Sebuah postingan yang diterbitkan pada 25 Juli di Meta Engineering, menjelaskan bahwa detik kabisat mungkin bermanfaat bagi para ilmuwan dan astronom.
Namun, untuk perangkat yang mengandalkan timer atau penjadwal akan menyebabkan kehancuran. Contohnya, pada saat uji coba dalam skala kecil pada 2012, detik kabisat negatif membuat situs web Reddit tidak bisa diakses selama 30 – 40 menit kala itu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Terkait Pemulangan Mary Jane, Filipina Sebut Indonesia Tidak Minta Imbalan
- Polisi Tembak Polisi hingga Tewas di Solok, Polda Sumbar Dalami Motifnya
- Eks Bupati Biak Ditangkap Terkait Kasus Pelecehan Anak di Bawah Umur
- Profil dan Harta Kekayaan Setyo Budiyanto, Jenderal Polisi yang Jadi Ketua KPK Periode 2024-2029
- Pakar Hukum Pidana Nilai Penetapan Tersangka Tom Lembong Masih Prematur
Advertisement
Cek Lokasi dan Jadwal SIM Keliling di Gunungkidul Hari Ini, Sabtu 23 November 2024
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- KJRI Hamburg Jerman Resmi Melayani Permohonan Paspor Elektronik
- Koperasi Diminta Bergerak Ikut Bantu Pelaku UMKM dan Perangi Rentenir
- Pembangunan Kesehatan di Indonesia Berkembang, Hanya Saja Masih Menghadapi Kesenjangan dengan Negara Maju
- Berani ke Italia, Benjamin Netanyahu dan Yoav Gallant Bisa Ditangkap
- Pemerintah Inggris Dukung Program Makan Bergizi Gratis Prabowo-Gibran
- Momen Pilkada Sleman 2024, Harda Tulus Mengabdi dan Ingin Ikhlas Melayani
- 687 Warga Negara Asing Terjaring Operasi Jagratara, Pelanggaran Izin Tinggal Mendominasi
Advertisement
Advertisement