Advertisement
Dapat Rp2,4 Miliar Ganti Rugi Tol Jogja Solo, Pria Ini Ingin Kembangkan Pesantren
![Dapat Rp2,4 Miliar Ganti Rugi Tol Jogja Solo, Pria Ini Ingin Kembangkan Pesantren](https://img.harianjogja.com/posts/2022/07/13/1106083/jumakir.jpg)
Advertisement
Harianjogja.com , KLATEN—Pemilik lahan yang terkena proyek Tol Jogja Solo di Desa Granting, Kecamatan Jogonalan, Klaten, Jawa Tengah berencana memanfaatkan sebagian uang ganti rugi untuk mengembangkan pondok pesantren (ponpes).
Selama empat tahun terakhir, Jumakir merintis pondok pesantren di rumahnya di Dukuh Dompyong, Desa Granting. Pria berusia 56 tahun itu juga menjabat Sekretaris Desa (Sekdes) Granting.
Advertisement
BACA JUGA: Tol Jogja Solo Akan Dilengkapi Jalur Sepeda, Pertama di Pulau Jawa
Dia berencana memanfaatkan uang ganti rugi Tol Jogja Solo untuk mengembangkan ponpes. Jumakir sudah mendapatkan uang ganti rugi tol di di aula kantor desa setempat, Selasa (12/7/2022).
Jumakir menjadi penerima ganti terbanyak hari itu dari total 29 pemilik bidang lahan di Granting. Uang yang diterima Jumakir sekitar Rp2,4 miliar atas sawah seluas 2.530 meter persegi.
Jumakir menjelaskan selama empat tahun ini dia bersama putranya dibantu sejumlah ustaz mengembangkan ponpes. Ponpes bernama Rumah Quran Al Huda itu berada di rumah Jumakir. “Saat ini ada 130 santri,” kata Jumakir.
Santri itu berasal dari berbagai daerah di Klaten. Selama ini, pembelajaran dilakukan di gazebo yang berada di belakang rumah Jumakir. Para santri tinggal di rumah Jumakir.
Jumakir berencanaan menggunakan sebagian uang ganti rugi yang diterima untuk membangun fasilitas gedung dan membeli tanah.
BACA JUGA: Konsep Jalur Sepada Tol Jogja Solo, Gratis & Ada Pagar Pembatas 3 Meter
Beberapa bidang tanah di sekitar tempat tinggal Jumakir sudah dilirik untuk pengembangan pondok pesantren. “Rencana untuk beli tanah dan membangun gedung semampunya,” ungkap dia.
Jumakir mengatakan latar belakang pendidikannya sejak sekolah hingga kuliah pada bidang agama. Sejak lama Jumakir bercita-bica memiliki Ponpes. “Niatan saya mengembangkan Ponpes agar hidup ini bermanfaat bagi orang lain,” ungkap dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- PBNU dan PKB Masih Saja "Perang Dingin", Ini yang Jadi Biangnya
- PSI Resmi Umumkan Nama Calon Kepala Daerah yang Diusung, Ini Daftarnya
- PBNU Siapkan Panitia Khusus untuk Mengembalikan PKB ke NU, Ini Alasannya
- BPK Temukan Masalah di Sistem Keuangan Haji Terpadu
- Air Bersih di IKN Bisa Langsung Diminum Dialirkan dari IPA Sepaku
Advertisement
![alt](https://img.harianjogja.com/posts/2024/07/27/1182727/ka-yia-xpress.jpg)
Jadwal Kereta Bandara YIA Berikut Cara Membeli Tiketnya, Sabtu 27 Juli, Berangkat dari Stasiun Tugu Jogja,
Advertisement
![alt](https://img.harianjogja.com/posts/2024/07/24/1182437/taman-ablekambang.jpg)
Taman Balekambang Solo Resmi Dibuka Kamis 25 Juli 2024, Segini Tarif Masuk dan Jam Operasionalnya
Advertisement
Berita Populer
- Jumlah Korban Jiwa Dampak Topan Gaemi di Filipina Mencapai 14 Orang
- Program Makan Bergizi Prabowo-Gibran Diklaim Mampu Menumbuhkan Agro Industri di Perdesaan
- Korban Tewas Kerusuhan di Bangladesh Mencapai 201 Orang, Sebagian Besar Luka Tembak
- Bolone Mase "Gibran" Dukung Dico di Pilwalkot Semarang
- PBB: Korban Jiwa Dampak Panas Ekstrem Diperkirakan Mencapai 500 Ribu Orang Pertahun
- Museum Song Terus Menambah Keberagaman Wisata di Pacitan
- Kejagung Limpahkan Tersangka Direktur SMIP ke Kejari Pekanbaru dalam Kasus Importasi Gula
Advertisement
Advertisement