Advertisement
Tantangan Penerapan Prokes di Moda Transportasi: Masih Ada Kerumunan

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Layanan angkutan umum utamanya angkutan penumpang merupakan aspek yang paling dominan dalam rangka penerapan protokol kesehatan (prokes) selama pandemi Covid-19.
Namun, Direktur Sarana Transportasi Jalan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) M Risal Wasal mengungkapkan ada sejumlah tantangan yang dihadapi pemerintah dalam rangka penerapan prokes tersebut.
Advertisement
"Pertama tingkat perjalanan oleh penumpang masih lebih tinggi dibandingkan kebijakan pembatasan jumlah kapasitas dan pembatasan jumlah perjalanan moda," katanya dalam FGD bersama Bisnis Indonesia di Jakarta, Selasa (23/11/2021).
Tantangan selanjutnya, ujar Risal, adalah masih adanya potensi kerumunan di prasarana transportasi dan aspek waktu tempuh perjalanan sehingga memungkinkan adanya kontak fisik/tidak menjaga jarak antar penumpang.
Baca juga: Update 23 November 2021: Kasus Covid-19 di DIY Bertambah 15, Cek Data Lengkapnya
Kemudian dari sisi penerapan Aplikasi PeduliLindungi, imbuh Risal, yang menjadi tantangan utama adalah masih banyaknya masyarakat yang belum menggunakan ponsel pintar.
"Selain itu juga di lapangan masih sering ditemukan bugs dan error pada aplikasi sehingga menyulitkan penumpang seperti gagal check-in, belum terupdate-nya data masyarakat yang sudah vaksin, dan tingkat ketergantungan tinggi terhadap kualitas sinyal dan jaringan," tuturnya.
Lebih lanjut Risal mengaku Kemenhub melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Darat tengah membenahi mekanisme layanan transportasi khususnya di masa pandemi Covid-19 dari segi mekanisme pembelian tiket dan pencatatan penumpang melalui sejumlah pengembangan sistem digital.
Adapun, pengembangan sistem yang dimaksud adalah Digital Passenger (Dipass) dan pembangunan Terminal Online System (TOS). Sedangkan untuk layanan penyeberangan komersil, tersedia aplikasi Ferizy.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Puluhan Motor di Gunungkidul Tak Lolos Uji Emisi Kendaraan
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Airlangga: Lima Program Prioritas Presiden Bisa Tampung 3 Juta Lebih Pekerja
- Transparansi Pemilu, DPR Pertanyakan Dokumen Capres yang Dibatasi
- 600 Ribu Rekening Bermasalah Bisa Dapat Bansos, Ini Syaratnya
- Menteri Koperasi Minta Tambahan Anggaran untuk Kopdes Merah Putih
- Kemenag dan Kemenkes Perkuat Program Pesantren Sehat
- Malaysia Serukan Negara Dunia Akhiri Hubungan dengan Israel
- 100 Ribu WNI di AS Belum Lapor ke Kedutaan
Advertisement
Advertisement