Advertisement

Korban Bertambah, Ledakan di Bandara Kabul Tewaskan 13 Tentara AS dan 60 Warga Sipil

Oktaviano DB Hana
Jum'at, 27 Agustus 2021 - 07:47 WIB
Sunartono
Korban Bertambah, Ledakan di Bandara Kabul Tewaskan 13 Tentara AS dan 60 Warga Sipil Para anggota Taliban berdiri di luar Bandara Internasional Hamid Karzai di Kabul, Afghanistan, pada 16 Agustus 2021. - Antara/Reuters

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA - Sedikitnya 13 personel militer Amerika Serikat dilaporkan meninggal dunia dan 18 lainnya terluka dalam serangan bom di bandara Kabul, Afghanistan, Kamis (26/8/2021) malam waktu setempat.

Dilansir Al Jazeera, seorang pejabat AS mengungkapkan bahwa serangan bom bunuh diri itu menewaskan sedikitnya 60 warga sipil Afghanistan dan melukai lebih banyak lagi. Adapun, kabar meninggalnya 13 personel militer itu dikonfirmasi oleh Pentagon pada Kamis malam.

Advertisement

BACA JUGA : 2 Serangan Bom Terjadi di Dekat Bandara Kabul, Dikabarkan Telan 10 Korban Jiwa

Jumlah korban dari tentara AS ini diyakini sebagai yang paling banyak di Afghanistan dalam satu insiden sejak 30 personel tewas ketika sebuah helikopter ditembak jatuh pada Agustus 2011.

"Seorang anggota militer AS yang ketiga belas telah meninggal karena luka-luka yang dideritanya akibat serangan di Gerbang Abbey," kata juru bicara Komando Pusat Kapten Bill Urban dalam sebuah pernyataan.

Terlepas dari serangan itu, Jenderal Korps Marinir Kenneth McKenzie Jr, komandan Komando Pusat AS, mengatakan bahwa AS terus menjalankan misinya untuk mengevakuasi warga AS dan banyak warga Afghanistan, yang memiliki dokumen untuk meninggalkan negara itu.

“Misi kami adalah mengevakuasi warga AS atau warga negara ketiga, terutama pemegang visa imigran, staf kedutaan AS, dan warga Afghanistan yang berisiko,” McKenzie.

BACA JUGA : Taliban Tak Beri Perpanjangan Waktu untuk AS di Afghanistan

Seperti diberitakan sebelumnya, serangan bom bunuh diri yang tampaknya terjadi di Gerbang Abbey menunju bandara di mana pasukan AS sedang menyaring warga sipil Afghanistan untuk masuk ke bandara, kata McKenzie.

McKenzie mengatakan oknum bersenjata dari ISIS juga telah menembaki massa dan pasukan AS setelah bom meledak.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Aljazeera

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Dukung Kelestarian Lingkungan, Pemda DIY Mulai Terapkan Program PBJ Berkelanjutan

Jogja
| Kamis, 28 Maret 2024, 16:17 WIB

Advertisement

alt

Mengenal Pendopo Agung Kedhaton Ambarrukmo, Kediaman Sultan Hamengku Buwono VII

Wisata
| Senin, 25 Maret 2024, 20:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement