Advertisement
GeNose Layani 1,4 Juta Penumpang di 63 Stasiun
Minggu, 06 Juni 2021 - 23:37 WIB
Budi Cahyana
Petugas memberikan arahan sebelum mencoba tes Covid-19 dengan alat GeNose C-19 pada uji coba, di anjungan LRT Bandara Sultan Mahmud Badarudin (SMB) II Palembang, Sumatra Selatan, Jumat (26/3/2021). - Antara
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI menghadirkan layanan pemeriksaan GeNose C19 di 63 stasiun. Hingga Sabtu (5/6/2021), sebanyak 1.474.289 orang pelanggan telah menggunakan layanan tersebut.
"Sampai dengan Sabtu [5/6/2021], KAI telah melayani 1.474.289 peserta layanan pemeriksaan GeNose C19 di stasiun," kata VP Public Relations KAI Joni Martinus kepada Bisnis.com, Minggu (6/6/2021).
Joni menyebut saat ini layanan deteksi Covid-19 tersebut telah tersebar di 63 stasiun, antara lain Gambir, Pasar Senen, Bekasi, Cikampek, Bandung, Kiaracondong, Tasikmalaya, Banjar, Cirebon, Cirebon Prujakan, Jatibarang, Haurgeulis, Brebes, Semarang Tawang, Semarang Poncol, Tegal, Pekalongan, Cepu, Purwokerto, Kutoarjo, Kroya, Kebumen, Gombong, dan Sidareja.
"Saat ini KAI menyediakan layanan pemeriksaan GeNose C19 seharga Rp30.000 di 63 stasiun. Jumlah stasiun yang melayani pemeriksaan GeNose C19 tersebut terus akan kami tambah secara bertahap," ungkapnya.
Terkait rencana penambahan tersebut, dia mengatakan semuanya sedang dikoordinasikan dengan pihak-pihak terkait.
Selama masa pandemi, pelanggan KA Jarak Jauh disyaratkan melampirkan surat keterangan bebas Covid-19 berupa surat keterangan negatif Rapid Test Antigen atau RT-PCR yang diambil dalam kurun waktu maksimal 3x24 jam atau GeNose C19 yang diambil dalam kurun waktu maksimal 1x24 jam.
Untuk membantu melengkapi syarat surat bebas Covid-19 tersebut, KAI menyediakan layanan Rapid Test Antigen seharga Rp 85.000 di 48 stasiun dan pemeriksaan GeNose C19 seharga Rp 30.000 di 63 stasiun.
Guna mencegah penyebaran Covid-19, setiap pelanggan KA Jarak Jauh harus dalam kondisi sehat (tidak menderita flu, pilek, batuk, hilang daya penciuman, diare, dan demam), suhu badan tidak lebih dari 37,3 derajat celsius, serta memakai masker kain 3 lapis atau masker medis yang menutupi hidung dan mulut.
Advertisement
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Perbaikan Jalur Pantura Demak-Kudus Ditarget Rampung Sebelum April 2024
- Gugatan Sengketa Pilpres, Mahfud MD Serukan Kembalian Maruah MK
- PGI Meminta Agar Kasus Kekerasan di Papua Diusut Tuntas
- Diduga Menganiaya Anggota KKB, 13 Prajurit Ditahan
- Banjir Demak, Selat Muria Dipastikan Tidak Akan Muncul Lagi
Advertisement
Dukung Kelestarian Lingkungan, Pemda DIY Mulai Terapkan Program PBJ Berkelanjutan
Jogja
| Kamis, 28 Maret 2024, 16:17 WIB
Advertisement
Mengenal Pendopo Agung Kedhaton Ambarrukmo, Kediaman Sultan Hamengku Buwono VII
Wisata
| Senin, 25 Maret 2024, 20:47 WIB
Advertisement
Berita Populer
- Permudah Evakuasi Korban Longsor Cipongkor, BNPB Modifikasi Cuaca
- Tersandung Kasus Pelecehan, Ketua DPD PSI Jakarta Barat Mengundurkan Diri
- Ini Dia Total 7 Tol yang Digratiskan Saat Mudik Lebaran, Salah Satunya Tol Jogja-Solo
- 7 Kendaraan Tabrakan Beruntun di Gerbang Tol Halim, Begini Kronologinya
- The Alana Hotel Malang Siapkan Paket Khusus Libur Lebaran 2024
- Bidik Perampasan Aset Rafael Alun di Simprug, KPK Ajukan Kasasi
- Bantuan Beras Akan Dilanjutkan hingga Akhir Tahun, Presiden Jokowi: Tapi Saya Enggak Janji
Advertisement
Advertisement