Advertisement
Juli 2021, Kegiatan Sekolah Dibuka dengan Prokes Ketat

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Pemerintah Pusat menargetkan pada Juli 2021, kegiatan pembelajaran tatap muka di sekolah dibuka dengan protokol kesehatan ketat.
Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Indonesia (Menko PMK) Muhadji Effendy mengatakan target tersebut seiring dengan target vaksinasi para guru dan tenaga pendidik yang ditargetkan selesai pada akhir Juni 2021.
Advertisement
"Vaksinasi terhadap pendidik dan tenaga kependidikan ditargetkan dapat selesai paling lambat bulan Juni 2021. Sehingga pada tahun ajaran baru di bulan Juli 2021, diharapkan seluruh satuan pendidikan dapat menyediakan layanan pembelajaran tatap muka secara terbatas," kata Muhadjir dalam Pengumuman Keputusan Bersama tentang Panduan Penyelenggaraan Pembelajaran di Masa Pandemi COVID-19, Selasa (30/3/2021).
Baca juga: Bupati Minta Perantau Asal Gunungkidul Tak Usah Pulang Saat Lebaran
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim merinci proses vaksinasi dosis pertama untuk guru pendidikan dasar (PAUD-SD) ditargetkan selesai akhir minggu kedua Mei.
Kemudian vaksinasi dosis pertama untuk guru pendidikan menengah (SMP-SMA) rampung minggu keempat Mei, dan untuk dosen pendidikan tinggi ditargetkan selesai pada minggu kedua Juni 2021.
"Ini adalah target yang tidak mudah dicapai, tapi kami sebagai pemerintah pusat ingin target yang aspirasional agar kami bisa memastikan bahwa di bulan Juli, hampir semua sekolah kita akan sudah bisa melakukan tatap muka secara terbatas," kata Nadiem.
Baca juga: Pelaku Pariwisata Jogja Bersih-Bersih Kawasan Malioboro
Diketahui, Kementerian Kesehatan menargetkan total sasaran penerima vaksin dari pendidik (guru, dosen, tenaga pendidik) di seluruh Indonesia berjumlah 5.058.582 orang pada vaksinasi tahap kedua ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : suara.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Kejagung Serahkan Uang Rp13,2 Triliun Hasil Sitaan Kasus CPO ke Negara
- Kapal Tanker Federal II Terbakar, 13 Orang Meninggal Dunia
- Unjuk Rasa Pemuda Maroko, Tuntut Pembebasan Demonstran Gerakan GenZ
- Kawasan Gunung Lawu Tak Masuk WKP Panas Bumi, Ini Alasannya
- Polisi Tetapkan Lisa Mariana sebagai Tersangka Pencemaran Nama Baik
Advertisement

Seorang Anak Meninggal Dunia Tertimpa Kentongan di Kedai Kopi
Advertisement

Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi Masuk Jaringan Terbaik Dunia
Advertisement
Berita Populer
- Status Sentra Salak Sleman Terancam Hilang, Produksinya Tak Berkembang
- PSM Makassar vs Arema FC: Duel Tim Terluka
- Pertumbuhan Pengguna dan Unduhan ChatGPT Mulai Melambat
- Microsoft Hadirkan Copilot Action, Agen AI Pengendali Sistem Suara
- Jonatan Christie Ukir Sejarah Tembus Final Denmark Open 2025
- Acara Amal Love Your W 2025 Dikecam, W Korea Minta Maaf
- Preview Persijap Jepara Vs Bali United Malam Ini
Advertisement
Advertisement