Advertisement
Seperti Ini Cara Kerja Vaksin Covid-19 di Tubuh Kita
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Vaksinansi Covid-19 di Indonesia segera dimulai. Sambil menunggu rekomendasi Badan POM, distribusi vaksin sudah dilakukan ke berbagai daerah.
Tapi, tahukan Anda bagaimana vaksin Covid-19 bekerja setelah disuntikkan ke tubuh kita? Apakah sama proses kerjanya di dalam tubuh sama dengan vaksin lainnya?
Advertisement
Vaksinolog dan spesialis penyakit dalam dr. Dirga Sakti Rambe menjelaskan bagaimana vaksin Covid-19 yang telah disuntikkan bekerja di dalam tubuh seseorang.
Menurut Dirga komponen virus yang ada di dalam vaksin membantu tubuh untuk membentuk kekebalan terhadap penyakit, termasuk dalam vaksin Covid-19.
"Saat vaksin Covid-19 disuntikkan, tubuh akan mengenali ada komponen virus yang disuntikkan ke kita. Komponen virus ya, bukan virusnya," kata Dirga ketika dihubungi Antara lewat aplikasi pesan, di Jakarta, Senin ((4/1/2021).
Setelah disuntik vaksin, tubuh akan membentuk antibodi yang berfungsi sebagai "pasukan" pelawan virus Covid-19.
Selain itu, kata dokter yang bertugas di RS Omni Pulomas tersebut, tubuh akan membentuk sel memori yang punya kemampuan mengingat.
Jika setelah divaksin, seseorang terpapar virus SARS-CoV-2 penyebab Covid-19, maka antibodi akan langsung diproduksi.
"Inilah keunggulan vaksin dibandingkan upaya metode pencegahan, dapat memberikan perlindungan yang sifatnya spesifik di mana antibodinya spesifik terbentuk terhadap Covid-19," tegasnya.
Dia menambahkan, kekebalan tidak akan langsung ada ketika vaksin selesai disuntikkan. Kekebalan baru terbentuk 10-14 hari setelah suntikan lengkap. Terkait vaksin Covid-19, ada vaksin yang membutuhkan dua dosis.
Pemerintah merencanakan vaksinasi dilakukan selama 15 bulan dimulai pada Januari 2021 hingga Maret 2022.
Gelombang pertama vaksinasi akan dilakukan dalam periode Januari - April 2021 terhadap 1,3 juta tenaga kesehatan, 17,4 juta petugas pelayanan publik, dan 21,5 juta lansia. Gelombang kedua rencananya dilakukan pada April 2021 - Maret 2022.
Pemerintah menargetkan vaksinasi terhadap 181,5 juta orang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Meningkatkan Perlindungan dari Penyakit Menular, Jemaah Calon Haji Disarankan Vaksin
- Dugaan Pelanggaran Wewenang, Wakil Ketua KPK Laporkan Anggota Dewas
- 66 Pegawai KPK Pelaku Pungutan Liar di Rumah Tahanan Dipecat
- Wapres Maruf Amin Sebut Tak Perlu Ada Tim Transisi ke Pemerintahan Prabowo-Gibran
- WhatsApp Bocor, Israel Dikabarkan Gunakan Data untuk Serang Rumah Warga Palestina
Advertisement
Soal Pembebasan Lahan untuk IKN dan PSN, AHY: Tidak Boleh Asal Gusur
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Wapres Maruf Amin Sebut Tak Perlu Ada Tim Transisi ke Pemerintahan Prabowo-Gibran
- Airlangga Hartato Sebut Jokowi Milik Bangsa dan Semua Partai
- Es Krim Magnum Ditarik karena Mengandung Plastik dan Logam, Ini Kata BPOM
- Mendes Nilai Perubahan Iklim Dapat Diatasi Melalui Kemitraan dengan Desa
- Setelah Lima Hari, 2 Wisatawan yang Berenang di Zona Hahaya Pangandaran Ditemukan Tewas
- 66 Pegawai KPK Pelaku Pungutan Liar di Rumah Tahanan Dipecat
- Menteri AHY Diminta Presiden Rampungkan Ribuan Hektare Lahan Bermasalah di IKN
Advertisement
Advertisement