Advertisement
Ingatkan Bahaya Intoleransi, Petinggi Gerindra: Langkah Terserah Pemerintah
Rahayu Saraswati Djojohadikusumo. - ANTARA
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Partai Gerindra menyerahkan kepada pemerintah mengatur strategi menindak intoleransi di Tanah Air.
Wakil Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai Gerindra Rahayu Saraswati menyebutkan empat nilai kebangsaan telah dipegang teguh negeri ini sejak masih berupa benih.
Advertisement
"Empat nilai kebangsaan kita adalah alasan mengapa Indonesia bisa berdiri dan bersatu dari benih-benih yang ditanamkan sejak Sumpah Pemuda," kata Saras, Sabtu (2/1/2021).
Dia menyebutkan sudah berulang kali muncul kelompok-kelompok dalam sejarah panjang Indonesia yang ingin mengubah nilai persatuan bangsa ini menjadi identitas yang mereka inginkan.
"Semangat ini adalah semangat yang bertolak belakang dengan semangat persatuan dan berbahaya bagi keberadaan bangsa ini," katanya.
Upaya menghapus intoleransi ini semakin penting di tengah pandemi Covid-19 yang menekan aspek ekonomi dan kesehatan. Diperlukan kerja bersama agar aspek pandemi dapat segera kembali normal.
"Bersatu kita teguh bercerai kita runtuh," katanya.
Kemenakan Prabowo Subianto ini menyebutkan untuk memberantas toleransi ini dirinya menyerahkan strateginya sepenuhnya ke pemerintah.
"Itu saya serahkan kepada pemerintah [untuk langkah-langkahnya]," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Bulan Perlahan Menjauhi Bumi, Ini Dampaknya bagi Kehidupan
- Hunian Korban Bencana Sumatera Bakal Dibangun di Lahan Negara
- Tokoh Dunia Kecam Penembakan Bondi Beach yang Tewaskan 12 Orang
- Surya Group Siap Buka 10.000 Lowongan Kerja di Tahun 2026
- Konser Amal di Tangerang Galang Rp1,3 Miliar untuk Sumatera dan Aceh
Advertisement
Polisi Selidiki Penganiayaan Sajam di Depok Sleman, Korban Luka
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Emma Stone Jual Rumah Mewah di Austin seharga $3,5 Juta
- Atalia Praratya Gugat Cerai Ridwan Kamil, Sidang Segera Digelar
- Kebakaran Hanguskan 350 Kios di Pasar Induk Kramat Jati
- 1.992 THL Gunungkidul Dikontrak Setahun Jadi PPPK Paruh Waktu
- Biaya Baterai Litium Melonjak, Harga EV Diperkirakan Naik
- Monchengladbach Tumbang 1-3 dari Wolfsburg, Polanski: Dua Kesalahan
- Tak Kuat Bersaing, iRobot Ajukan Bangkrut
Advertisement
Advertisement




