Advertisement
Risma Jadi Mensos, Pengamat Sebut Bisa Tekan Citra Negatif dan Koruptif

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Analis politik sekaligus Direktur Eksekutif Indonesian Public Institute (IPI) Karyono Wibowo menilai penunjukkan sosok Tri Rismaharini sebagai Menteri Sosial baru merupakan langkah tepat dalam membendung citra negatif pemerintah.
"Terutama karena rekam jejak Wali Kota Surabaya dua periode itu sudah dikenal publik sebagai figur pemimpin yang tegas, berani dan cukup prestasi. Pelbagai terobosan kebijakan mampu membawa kemajuan Kota Surabaya," jelasnya.
Advertisement
BACA JUGA : ICW Sarankan Risma Mundur dari Posisi Menteri atau Wali
Terlebih, hal ini telah terafirmasi dalam survei yang dilakukan Indo Survey & Strategy (ISS) pada awal November 2020, di mana tingkat kepuasan masyarakat Kota Surabaya terhadap kinerja Risma sebagai walikota mencapai 96,36 persen.
Adapun, tingkat keberhasilan pembangunan dalam persepsi publik, 91,82 persen responden menjawab program pembangunan yang dilakukan pemerintah Kota Surabaya berhasil.
"Tidak aneh jika sosok Risma dipercaya menjadi menteri sosial menggantikan Juliari Batubara. Justru dengan menunjuk Risma menjadi Mensos, sedikitnya dapat memulihkan citra negatif pemerintah dan juga PDI Perjuangan akibat kasus korupsi yang menjerat kader banteng moncong putih itu," tambahnya.
BACA JUGA : Ini 4 Janji Risma Seusai Dilantik Jadi Mensos
Karyono berharap diangkatnya figur Risma dapat menimbulkan kepercayaan publik yang sempat menurun. Karena ekspektasinya, figur Risma tidak sekadar memperbaiki kinerja Kemensos, tapi juga membersihkan citra korup di kementerian tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Penerima Bansos Terlibat Judol, Wakil Ketua MPR: Layak Diganti
- Top Ten News Harianjogja.com, Sabtu 12 Juli 2025: Dari Tom Lembong Sampai Harganas
- Pangkas Birokrasi Federal, Donald Trump Pecat 1.300 Pegawai Departemen Luar Negeri
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
Advertisement

Ruas JJLS Baron Ambles, Pengguna Jalan Diminta Berhati-Hati
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- BGN Minta Anggaran Makan Bergizi Gratis Ditambah Jadi Rp335 Triliun
- Polda Metro Jaya Targetkan Penyelidikan Kasus Kematian Diplomat Staf Kemenlu Rampung dalam Sepekan
- Hasil Penulisan Ulang Sejarah Bakal Diuji Publik 20 Juli 2025
- Tersangka Korupsi Minyak Mentah Riza Chalid Diduga Sudah Berada di Singapura, Kejagung Masukkan ke Daftar Cekal
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Jaksa Sebut Tom Lembong Tak Terima Uang, Tapi Kebijakannya Untungkan 10 Pihak
Advertisement
Advertisement