Advertisement
Pertamina Sediakan Alat Pemeriksaan Kesehatan Otomatis Prohealth

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—PT Pertamina (Persero) melalui Pertamina Regional Jawa Bagian Tengah menyediakan alat pemeriksaan kesehatan otomatis yang dinamakan Pertamina Robotic Health (Prohealth) sebagai bagian penerapan optimalisasi program fit to work (FTW) di perusahaan.
Manajer Regional SSC V Pertamina Jawa Bagian Tengah, Muh. Bagus Budiyanto, mengatakan Prohealth bermanfaat untuk memastikan bahwa pekerja dengan resiko tinggi seperti dunia minyak dan gas ini benar-benar fit saat bekerja. Terlebih lagi saat ini di tengah pandemi Covid-19.
Advertisement
Alat yang akan digunakan di MOR Jawa Bagian Tengah ini tidak menutup kemungkinan akan dikembangkan lebih luas lagi penggunaannya mengingat manfaatnya. “Ada multiplier effect-nya dapat mencegah jika ada penularan pekerja dengan tenaga kesehatan,” ucap Bagus, seusai Launching dan Penganugerahan MURI Prohealth, di kantor Cabang Pertamina Jogja, Kamis (19/11/2020).
Area Manager Medical Pertamina Regional Jawa Bagian Tengah Datuk Fachrul Razy juga mengungkapkan alat ini dapat mengurangi efek resiko penularan Covid-19 antar manusia. Adapun data yang diberikan dari Prohealth ini mulai dari suhu, tekanan darah, detak jantung, saturasi oksigen, kandungan alkohol.
“Untuk akurasi, sudah dites di lab yang berhubungan dengan kalibrasi. Tetapi tetap ada perawat medis juga di MOR IV, untuk melakukan pengecekan jika mungkin ada yang tidak fit,” ucapnya.
Senior Manager Museum Rekor Indonesia (MURI), Sri Widayati, mengatakan Pertamina merupakan satu-satunya perusahaan yang telah menyediakan alat pemeriksaan kesehatan otomatis terintegrasi dengan sistem identifikasi personel atau absensi. “Dari hasil penilaian tim internal kami maka Pertamina berhak mendapatkan Rekor MURI tersebut dan diharapkan dapat mengoptimalkan lebih lagi dari program ini,” ujarnya.
Selain menggunakan Prohealth untuk mendeteksi kesehatan karyawan, Pertamina juga senantiasa menekankan 3M, yakni menggunakan masker, mencuci tangan dengan sabun, serta menjaga jarak, untuk mencegah penularan Covid-19. 3M adalah cara paling efektif mengendalikan Corona selama belum ada vaksin yang teruji.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Israel Kembali Bangun Permukiman Ilegal di Tepi Barat, Sebanayk 2.339 Unit
- Polisi Tangkap Sejumlah Orang Mengaku Wartawan yang Memeras Warga
- Kemenag Imbau Masyarakat Cek Arah Kiblat Secara Mandiri pada 15-16 Juli 2025
- Selama 2024 LPSK Menerima 10.217 Pemohon Saksi dan Korban Pidana
- Hasil Pemeriksaan Kecelakaan Pesawat Udara Air India, Kedua Mesin Mati di Udara Setelah Lepas Landas
Advertisement

Nelayan Sadeng Gunungkidul Impor Es untuk Pembekuan Ikan dari Pacitan Jawa Timur
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Satgas Pangan Polri Tindaklanjuti Laporan Dugaan 212 Produsen Beras Nakal, Empat Orang Diperiksa
- Pentagon Akui Rudal Iran Menghantam Pangkalan Udara Al Udeid milik AS di Qatar
- Wacana Pemberangkatan Jemaah Haji Menggunakan Kapal Laut Ditolak BP Haji
- Penerima Bansos Bermain Judol, Cak Imin Tegaskan Akan Ada Sanksi Tegas
- Kecelakaan KMP Tunu Pratama, Nelayan Temukan Satu Jenazah Diduga Penumpang
- Selama 2024 LPSK Menerima 10.217 Pemohon Saksi dan Korban Pidana
- Tim SAR Temukan Bangkai Kapal Tunu dalam Posisi Terbalik di Dasar Laut Selat Bali
Advertisement
Advertisement